Kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dalam Pelayanan Publik di Kabupaten Langkat

Abstract

Pelayanan administrasi kependudukan merupakan jenis dari pelayanan publik yang berhubungan dengan pemberian identitas untuk masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pentingnya administrasi kependudukan masih belum disadari secara keseluruhan oleh masyarakat terbukti dengan tingkat kepemilikan dokumen kependudukan yang masih menunjukkan ketimpangan. Alasan sebagian masyarakat masih malas untuk mengurus karena harus memiliki uang ataupun kenalan agar dilayani, tidak mengerti cara mengurus dokumen kependudukan, serta merasa belum membutuhkan dokumen tersebut. Berbagai alasan yang dimiliki oleh masyarakat tentu berhubungan dengan pelayanan yang diberikan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Langkat sebagai lembaga penyelenggara pelayanan administrasi kependudukan wilayah Kabupaten Langkat. Oleh karena itu tujuan dari penelitian yang dilakukan adalah untuk mendeskripsikan kinerja pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Langkat dalam memberikan pelayanan administrasi kependudukan untuk penduduk Kabupaten Langkat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi dalam mengumpulkan data terkait kinerja pegawai dalam memberikan pelayanan. Kemudian data yang telah terkumpul dianalisis menggunakan kriteria kinerja yang dikemukakan oleh Hersey, Blanchard dan Johnson yaitu tujuan, standar, umpan balik, alat atau sarana, kompetensi, motif, dan peluang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Langkat masih belum optimal karena pelayanan prima masih belum dirasakan oleh masyarakat secara keseluruhan dan ketimpangan jumlah dokumen kependudukan cukup tinggi. Kemudian proses umpan balik juga belum menunjukkan peningkatan pelayanan yang diberikan. Kekurangan lain dapat diihat dari sarana pendukung pelayanan, kompetensi pegawai, motivasi dan prestasi yang dihasilkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Langkat.

Population administration services are a type of public service that is associated with providing identity for the community in the life of the nation and state. The importance of population administration has not been fully realized by the community as evidenced by the level of ownership of population documents that still shows inequality. The reason some people are still lazy to take care is because they have to have money or acquaintances to be served, do not understand how to take care of population documents, and feel they do not need the documents. Various reasons given by the community certainly related to the services provided by the Population and Civil Registry Office of Kab. Langkat as the administrative organization for population administration in Langkat Regency. Therefore the purpose of the research carried out is to describe the performance of the Civil Population and Registry Staff of Kab. Langkat in providing population administration for residents of Langkat Regency. This research uses descriptive qualitative method by using interview, observation, and documentation techniques in collecting data related to employee performance in providing services. Then the data collected has been analyzed using the performance criteria proposed by Hersey, Blanchard and Johnson, namely objectives, standards, feedback, tools or means, competencies, motives, and opportunities. The results showed that the performance of Civil Servants and Civil Registry Office employees. Langkat is still not optimal because excellent service is still not felt by the community as a whole and the disparity in the number of population documents is quite high. Then the feedback process also has not shown improvement in services provided. Other deficiencies can be seen from the supporting facilities for services, employee competencies, motivation and achievements produced by the Population and Civil Registry Office of the Kab. Langkat.