Analisis Risiko dan Perhitungan Premi Asuransi Pada Aktivitas Ekspor Kopi di Provinsi Sumatera Utara

Abstract

Coffee export activities in North Sumatera can be carried out using a variety of transaction systems. However, any transaction system used has risks that may occur at any time. Risk management must be applied in coffee export activities in North Sumatra Province. One common method used to manage risk is to use insurance services. This study aims to identify the type of transaction system used by coffee exporters in North Sumatra Province, then analyze the risks that can occur in coffee export activities in North Sumatra Province and analyze the amount of insurance premiums on coffee export activities in North Sumatra Province. The location of the study was intentionally determined, namely in the Province of North Sumatra. The research sample was 30 active exporters registered with the Indonesian Coffee Exporters Association of the North Sumatra Regional Board, determined by census. Primary data collected using a questionnaire and secondary data obtained from documentation. Transaction system identified using descriptive methods, while risk analysis is by calculating the risk score value. To calculate the amount of insurance premiums carried out using Black-Scholes. The results found that there were three transaction systems that were used by research respondents in exporting coffee, namely letters of credit, advance payments and open accounts. Open Account is used by all respondents. While the export risk which is a priority risk in this research is at the risk of production. While the average value of insurance premiums obtained using the Black-Scholes method is 7.82 percent of the total coverage.

Kegiatan ekspor kopi di Sumatera Utara dapat dilakukan dengan menggunakan sistem transaksi yang bermacam-macam. Namun, sistem transaksi apapun yang digunakan memiliki risiko-risiko yang mungkin terjadi setiap waktu. Manajemen risiko harus diterapkan dalam kegiatan ekspor kopi di Provinsi Sumatera Utara. Salah satu cara yang umum digunakan untuk mengelola risiko adalah menggunakan jasa asuransi. Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi jenis sistem transaksi yang digunakan eksportir kopi di Provinsi Sumatera Utara, kemudian menganalisis risiko-risiko yang dapat terjadi pada aktivitas ekspor kopi di Provinsi Sumatera Utara dan menganalisis besaran premi asuransi pada aktivitas ekspor kopi di Provinsi Sumatera Utara. Lokasi penelitian ditentukan secara sengaja, yaitu di Provinsi Sumatera Utara. Adapun sampel penelitian adalah 30 eksportir aktif yang terdaftar di Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia Badan Pengurus Daerah Sumatera Utara, ditentukan secara sensus. Data berupa data primer yang dikumpulkan menggunakan kuesioner dan data sekunder yang diperoleh dari dokumentasi. Identifikasi sistem transaksi dilakukan menggunakan metode deskriptif, sementara untuk menganalisis risiko dilakukan dengan menghitung nilai risk score value. Untuk menghitung besaran premi asuransi dilakukan menggunakan metode Black-Scholes. Hasil penelitian menemukan bahwa terdapat tiga sistem transaksi yang pernah digunakan responden penelitian dalam melakukan ekspor kopi, yaitu letter of credit, advance payment dan open account. Open Account adalah sistem transaksi yang digunakan oleh seluruh responden. Risiko ekspor sebagai risiko prioritas adalah berada pada risiko produksi. Sementara rata-rata nilai premi asuransi yang diperoleh menggunakan metode Black-Scholes adalah 7,82 persen dari total pertanggungan.