Analisis Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Petani Kopi Arabika dalam Mengambil Kredit di Provinsi Sumatera Utara

Abstract

Coffee is one of Indonesia's export commodities as a source of foreign exchange besiides oil and gas. Capital is an important issue for people’s coffee plantations in North Sumatra. The increase in capital is expected to increase coffee production. The availability of credit makes it possible for better production and consumption process, to be carried out, increasing the welfare of farmers so that it gives better production results. factors influencing credit collection are getting increased access to savings and loan services for agriculture. The purpose of this study was to analyze what factors influence coffee farmers in credit decisions in North Sumatra and what factors influence the amount of credit taken by Arabica coffee farmers in North Sumatra Province. The data used in this study are primary data and secondary data. The method used in this research is factor analysis and multiple linear regression. The results showed that the factors that influenced the farmers' decision to take credit were the farmer's personal aspects of 34. 142%, the suitability of the credit offer was 12,242%, the credit guarantee was 11,207% and the nature of coffee farming was 9.403%. Simultaneously all variables are significant. Partially, the farmer's personal aspect variable has a significant (significant) effect on the amount of credit taken in North Sumatra Province

Kopi merupakan salah satu komoditas ekspor Indonesia yang memiliki peranan penting sebagai penghasil devisa negara selain minyak dan gas. Modal menjadi permasalahan penting bagi perkebunan kopi rakyat di Sumatera Utara. Penambahan modal diharapkan akan meningkatkan produksi kopi. Ketersediaan kredit menyebabkan memungkinkannya dilakukan proses produksi dan konsumsi yang lebih baik, meningkatkan kesejahteraan petani sehingga memberikan hasil produksi yang lebih baik. faktor- faktor yang mempengaruhi pengambilan kredit adalah mendapatkan peningkatan akses layanan tabungan dan pinjaman untuk pertanian. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor apa saja yang mempengaruhi petani kopi dalam keputusan pengambilan kredit di Sumatera Utara dan faktor apa saja yang mempengaruhi jumlah kredit yang diambil oleh petani kopi arabika di Provinsi Sumatera Utara. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis faktor dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor- faktor yang mempengaruhi keputusan petani dalam mengambil kredit adalah aspek pribadi petani sebesar 34. 142% , kesesuaian penawaran kredit sebesar 12.242 %, jaminan kredit sebesar 11.207% dan sifat usahatani kopi sebesar 9.403%. Secara serempak semua variabel signifikan. Secara parsial, variabel aspek pribadi petani berpengaruh nyata (signifikan) terhadap jumlah kredit yang diambil di Provinsi Sumatera Utara.