Asuhan Keperawatan Tn. P dengan Gangguan Kebutuhan Dasar Aman Nyaman: Ansietas pada Pasien Abses Hati di RSUP H. Adam Malik
View/ Open
Date
2017Author
Hidayatullah, Fiqih
Advisor(s)
Nasution, Mahnum Lailan
Metadata
Show full item recordAbstract
Gangguan fungsi hati masih menjadi masalah kesehatan terbesar di negara maju
maupun di negara berkembang. Indonesia merupakan negara dalam peringkat endemik tinggi
mengenai penyakit hati. (Depkes RI, 2007).
Menurut Perhimpunan Peneliti Hati Indonesia (PPHI) insiden abses hati di rumah
sakit di Indonesia berkisar antara 5-15% pasien pertahun. Dan penelitian epidemiologi di
Indonesia menunjukkan penderita abses hati pada pria memiliki rasio 3,4-8,5 kali lebih besar
dibandingkan dengan wanita.
Abses hati adalah penumpukan jaringan nekrotik dalam suatu rongga patologi yang
dapat bersifat soliter atau multipe pada jaringan hepar. (Dull JS dkk, 1999). Penyakit ini ini
telah ditemukan sejak zaman Hipocrates. (Chu KM dkk, 1996). Abses hati merupakan
penyakit serius yang membutuhkan diagnosis dan tatalaksana cepat yang umumnya
dikelompokkan berdasarkan etiologi, yaitu abses hati piogenik, dan abses hati amoeba.
(Helton WS dkk, 2003). Kedua kelompok tersebut memberikan gambaran klnis yang hampir
sama sehingga selama 40 tahun terakhir telah banyak perkembangan dalam menegakkan
diagnosis dan pengobatan abses hati. (Ahsan T dkk, 2002).
Collections
- Diploma Papers [181]