Show simple item record

dc.contributor.advisorAriga, Reni Asmara
dc.contributor.authorValentin, Artha Rouli
dc.date.accessioned2018-05-17T03:02:02Z
dc.date.available2018-05-17T03:02:02Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/2921
dc.description.abstractCairan dan elektrolit merupakan kebutuhan dasar yang penting dalam kehidupan manusia. Cairan dan elektrolit merupakan komponen tubuh yang berperan dalam memelihara tubuh dan proses homeostatis (Tarwoto & Wartonah, 2010). Dalam kebutuhan cairan dan elektrolit memerlukan air. Tubuh kita terdiri atas sekitar 60% air yang terbesar didalam sel maupun diluar sel (Tarwoto & Wartonah, 2010) air memiliki presentase yang besar dari berat badan manusia (Asmadi, 2008). Apabila terjadi ketidakseimbangan cairan dan elektrolit maka tubuh kita akan mengalami gangguan dalam kebutuhan cairan dan elektrolit. Diare adalah keadaan dimana tubuh kehilangan banyak cairan dan elektrolit melalui feses (Suharyono, Boediarso, dan Halimun 1996). Diare merupakan salah satu gejala dari penyakit pada sistem gastrointestinal atau penyakit lain diluar saluran pencernaan,dikarenakan keadaan frekuensi buang air besar lebih dari 3 kali pada anak, konsistensi feses encer, dapat berwarna hijau atau dapat pula bercampur lendir dan darah atau lendir saja (Ngastiyah, 2005)en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectAsuhan Keperawatanen_US
dc.subjectKekurangan Volume Cairanen_US
dc.subjectDiareen_US
dc.titleAsuhan Keperawatan pada An. A dengan Prioritas Masalah Kekurangan Volume Cairan pada Kasus Diare di Kelurahan Sari Rejo Medan Poloniaen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM142500132en_US
dc.identifier.submitterNurhusnah Siregar
dc.description.typeKertas Karya Diplomaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record