Analisis Tingkat Efektivitas Trans Medan – Binjai – Deli Serdang (Mebidang) Sebagai Transportasi Publik dalam Mengurangi Kemacetan di Kota Medan
View/ Open
Date
2020Author
Hasugian, Fitri Yanti
Advisor(s)
Syahwier, Coki Ahmad
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat efektivitas Trans Medan
– Binjai – Deli Serdang (Mebidang) sebagai transportasi publik dalam
mengurangi kemacetan di Kota Medan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini
adalah Teori Duncan (1973: 274), efektivitas dapat diukur dengan indikator
pencapaian tujuan, integrasi dan adaptasi. Permasalahan dalam penelitian ini
adalah rendahnya minat masyarakat terhadap penggunaaan transportasi publik,
tidak adanya tindak lanjut sosialisasi yang diberikan mengenai keberadaan Trans
Medan – Binjai – Deli Serdang (Mebidang), perbaikan kondisi halte Trans Medan
– Binjai – Deli Serdang, dan tidak adanya sistem park and ride yang dapat
menunjang penyelenggaraan Trans Medan – Binjai – Deli Serdang (Mebidang).
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Populasi dalam
penelitian ini adalah pengguna Trans Medan – Binjai – Deli Serdang (Mebidang)
dengan jumlah sampel sebanyak 150 orang. Teknik pengumpulan sampel
menggunakan sampling accidental. Hasil yang didapat dalam penelitian ini adalah
mencapai 74% dan masuk dalam kategori efektif.
Saran yang dapat direkomendasikan untuk penelitian ini adalah membuat
jalur khusus untuk Trans Medan – Binjai – Deli Serdang (Mebidang) , perlu
dilaksanakan sosialisasi yang menyeluruh dan berkelanjutan, mengkaji ulang letak
halte Trans Medan – Binjai – Deli Serdang (Mebidang) dan memperbanyak
jumlahnya, perlu disediakannya sistem park and ride disekitar halte Trans Medan
– Binjai – Deli Serdang (Mebidang) dan mengurangi pengoperasian transportasi
umum serta memberi batasan jenis kendaraan tahun berapa saja yang dapat
beroperasi. This research is to determine the level of effectiveness of Trans Medan –
Binjai – Deli Serdang (Mebidang) as public transportation in reducing
congestion in Medan city. The theory used in this study is Duncan’s theory
(1973:274), that the effectiveness can be measured by indicators of goal
achievement, integrations, and adaptation. The problem in this research is the
low interest of the community towards the use as public transportation, absence
of the follow up socialization which gave the information about the existence of
Trans Medan – Binjai – Deli Serdang (Mebidang), improvement of Trans Medan
– Binjai – Deli Serdang (Mebidang) shelther conditions, and lack of park and
ride system that can support the implementation of Trans Medan – Binjai – Deli
Serdang (Mebidang).
This type of research is descriptive quantitative. The population of this
research is the user community of Trans Medan – Binjai – Deli Serdang
(Mebidang) with the number of samples of 150 people. The sampling technique
used is accidental sampling technique.
The result obtained from this study is the effectiveness reached the number
of 74% and be include to effective category. Suggestions that can be
recommended for this research are that making special lines for Trans Medan –
Binjai – Deli Serdang (Mebidang), need more comprehensive socialization,
review the location of Trans Medan – Binjai – Deli Serdang bus stop and multiply
the amount of it, need to provide the park and ride system around Trans Medan –
Binjai – Deli Serdang (Mebidang) bus stop, and reduce the operation of public
transportation and set the limits on what types of vehicles can be operated.
Collections
- Undergraduate Theses [2752]
