Rancang Bangun Alat Siram Tanaman Hidroponik Secara Otomatis dengan Memanfaatkan Sensor Kelembaban Berbasis Mikrokontroler 328P
View/ Open
Date
2020Author
Malau, Esra Diana
Advisor(s)
Ginting, Junedi
Metadata
Show full item recordAbstract
Swasembada pangan adalah program pemerintah yang saat ini sedang gencar digalakan, agar Indonesia bisa mandiri dalam penyediaan pangan pada akhir tahun 2019. Indonesia selain sebagai negara maritim juga merupakan negara agraris dengan lahan yang subur dengan 2 musim yaitu musim penghujan dan musim kemarau. Pada musim penghujan biasanya tanaman pangan tidak perlu dilakukan penyiraman karena telah mendapatkan air hujan yang cukup.Sedangkan pada musim kemarau tanaman harus disiram dengan teratur sesuai dengan kondisi kelembaban tanah. Para petani biasanya tidak menanam tanaman pangan pada musim kemarau karena takut tidak akan tumbuh dengan baik dan gagal panen. Ketergantungan petani dengan musim menyebabkan produksi petani menurun dan menjadi kendala dalam menyukseskan program swasembada pangan. Untuk mengatasi kendala musim kemarau dan agar petani tetap bisa bercocok tanam pada musim kemarau maka diperlukan suatu produk alat pertanian berbasis teknologi informasi dan komunikasi berupa chip mircrocontroller yang diprogram sehingga bisa mengontrol penyiraman tanaman secara otomatis berdasarkan kelembaban tanah yang dideteksi menggunakan sensor kelembaban tanah buatan dalam negeri. Alat ini akan mendeteksi apakah tanah tempat bercocok tanam itu kering sehingga alat dapat mengontrol penyiraman secara otomatis saat tanah kekurangan unsur air. Jadi petani tidak perlu melakukan penyiraman secara manual. Food self-sufficiency is a government program that is currently being actively promoted, so that Indonesia can independent in providing food at the end of 2019. Indonesia is not only a maritime country is an agricultural country with fertile land with 2 seasons, rainy season and season dry. In the rainy season usually food plants do not need to be watered because they have get enough rainwater. While in the dry season the plants must be watered regularly according to soil moisture conditions. Farmers usually do not grow food in the season drought for fear of not growing properly and crop failure. Farmer's dependence on the season causing farmers to decrease production and become an obstacle in the success of the self-sufficiency program food. To overcome the obstacles of the dry season and so that farmers can still plant crops in the season dry then we need a product of agricultural equipment based on information and communication technology in the form A programmable microcontroller chip that can control the watering of plants automatically based on soil moisture detected using a home-made soil moisture sensor. This tool will detect whether the soil where the farm is dry so the tool can control watering automatically when the soil lacks the element of water. So farmers do not need to do watering Manually.