Adaptasi Komunikasi Antarbudaya Mahasiswa Darmasiswa di Universitas Negeri Medan
View/ Open
Date
2020Author
Tebe, Tesayunidia
Advisor(s)
Lubis, Lusiana Andriani
Metadata
Show full item recordAbstract
This study is titled The Intercultural Communication Adaptation of Darmasiswa students in Universitas Negeri Medan. This study aims to identify the intercultural communication adaptation process of Darmasiswa students, the obstacles encountered by Darmasiswa students and the effort made to overcome the cultural adaptation of Darmasiswa students in Universitas Negeri Medan. The theories used in this study are Intercultural Communication, Culture Shock, Acculturation, Cultural Adaptation and Anxiety-Uncertainty Management. This study uses qualitative method. The determination of informants uses purposive sampling and the data collection uses in-depth interview, observation, and library studies. This study involves four foreign students from Afghanistan, Sudan, Iraq, and Thailand as informants. The data analysis technique used is data reduction, data presentation and conclusion drawing. The result of the study shows that the four informants experience cultural adaptation in Indonesia, particularly Medan. The obstacles they encounter are language barriers and adjustment to local cuisines. The effort made by all informants is learning to use Indonesian language and slowly adapting to local cuisines. Penelitian ini berjudul Adaptasi Komunikasi Antarbudaya Mahasiswa Darmasiswa di Universitas Negeri Medan. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui proses adaptasi komunikasi antarbudaya Mahasiswa Darmasiswa, apa saja hambatan yang dialami mahasiswa Darmasiswa dan untuk mengetahui Upaya apa yang dilakukan untuk mengatasi adaptasi budaya para mahasiswa Darmasiswa Universitas Negeri Medan. Adapun teori yang digunakan pada penelitian ini adalah Komunikasi Antarbudaya, Culture Shock, Akulturasi, Adaptasi Budaya dan Anxiety-Uncertainty Management. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Penentuan informan menggunakan purposive sampling dan pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi, dan studi kepustakaan. Dalam penelitian ini melibatkan empat infroman mahasiswa asing yang berasal dari negara Afghanistan, Sudan, Iraq dan Thailand. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keempat informan mengalami adaptasi budaya saat berada di Indonesia khususnya kota Medan. Hambatan-Hambatan yang mereka hadapi yaitu keterbatasan Bahasa dan penyesuaian terhadap Makanan. Upaya yang dilakukan oleh semua informan adalah belajar menggunakan Bahasa Indonesia dan perlahan menyesuaikan diri dengan makanan lokal.
Collections
- Undergraduate Theses [1786]