Show simple item record

dc.contributor.advisorSuprayitno
dc.contributor.authorHasibuan, Nova Anggriani
dc.date.accessioned2021-01-20T03:20:53Z
dc.date.available2021-01-20T03:20:53Z
dc.date.issued2021
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/30248
dc.description.abstractEra reformasi yang menggantikan Era Orde Baru mempunyai dampak positif dan dampak negatif yang dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dampak positif rreformasi terlihat dalam kehidupan bernegara antara lain, semakin transparannya penyelenggaraan pemerintah dipusat dan daerah didaerah. Demikian pula dalam penyelanggaraan pemerintahan didaerah diberikan otonomi yang lebih luas dan lebih nyata kepada pemerintah daerah untuk menyelenggarakannya urusan rumah tangganya sendiri. Selanjutnya dinyatakan yang dimaksud dengan daerah otonomi yang selanjutnya disebut daerah adalah kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai batas-batas wilayah yang berwenang mengatur dan mengurus pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat menurut prakarna sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat dala sistem Negara Kesatuan Republik Indonesiaen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectPemekaranen_US
dc.titleSejarah Pemekaran Kabupaten Labuhanbatu Utara 2002-2013.en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM150706029
dc.description.pages104 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record