Show simple item record

dc.contributor.advisorTarigan, Kumalo
dc.contributor.advisorNaiborhu, Torang
dc.contributor.authorKeliat, Trisna Dewi Sinta
dc.date.accessioned2021-01-26T02:51:31Z
dc.date.available2021-01-26T02:51:31Z
dc.date.issued2020
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/30354
dc.description.abstractPenelitian ini berjudul Biografi Arus Peranginangin sebagai Perkolong-kolong pada Masyarakat Karo (1989-2018). Serta peranannya sebagai seniman Karo dalam mengembangkan kesenian yang ada di Tanah Karo. tujuan ini membahas latar belakang sisi kehidupan Arus Peranginangin, baik kehidupan pribadinya maupun pengalaman-pengalaman berharga selama menjadi seniman Karo. Hasil penelitian ini untuk menjelaskan latar belakang kehidupan Arus Peranginangin, aktivitas karier selama menjadi seniman Karo sampai akhir hayat Arus Peranginangin. teori yang digunakan pada penelitian ini, yaitu untuk mengetahui bahwa pengalaman manusia diperoleh lewat interpertasi menggunakan Interaksi Simbolik. Metode yang dipakai dalam penulisan ini adalah metode sejarah, yaitu Heuristik (pengumpulan sumber),Verifikasi (kritik sumber), Interpretasi dan yang terakhir adalah Historiografi (penulisan). Pada tahap heuristik, penulis menggunakan dua metode penelitian yakni, metode kepustakaan (Library Research) dan metode lapangan (Field Reseacrh). Arus Peranginangin salah satu tokoh seniman Karo yang belum pernah dituliskan orang dalam bentuk biografi, memoar atau otobiografi. Arus Peranginangin lahir di Tanah Karo tepatnya di Kabanjahe pada tanggal 16 April 1970. Awal kariernya dimulai dengan mengikuti pelatihan dan perlombaan-perlombaan yang diadakan antar sekolah pada saat beliau menduduki tingkat Sekolah menengah keatas. Walaupun Arus Peranginangin bukan keturunan seniman tetapi dia bisa menjadi seorang seniman khususnya di Tanah Karo. Karya-karya nya mempunyai khas tersendiri karena beraliran budaya, adat dan tradisi . Satu karya nya, Beliau pernah mengikuti perlombaan Perkolong-kolong tingkat Nasional juga mewakili Sumatera Utara dan mendapatkan juara I di Jakarta (1993).en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectArus Peranginanginen_US
dc.subjectBiografien_US
dc.subjectBudaya Karoen_US
dc.subjectPerkolong-kolongen_US
dc.titleBiografi Arus Peranginangin sebagai Perkolong-Kolong pada Masyarakat Karo (1989-2018).”en_US
dc.typeThesisen_US
dc.description.pages105 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record