Studi Perbandingan Penggunaan Kitosan dan Kitosan Nanopartikel Berdasarkan Derajat Deasetilasi Untuk Menurunkan Kadar Ion Nikel (Ni2+)

Abstract

Research has done on comperative study using chitosan and nanoparticle chitosan based on deacetylation degree to reduce the levels of nickel ion (Ni2+). In the research, preceded by making nanoparticle chitosan by mixing 0,3% chitosan with tripoliposfat solutions by 5:1 ratio used particle size analyzer (PSA) nanoparticle size produced about 75,7-162,5 nm. Spectrum analyzer FTIR obtained chitosan deacetilation degree in amount of 82,37% and nanoparticle chitosan was 82,5%. The research result showed that adsorption process was obtained adsorption percentage of chitosan with 30 minutes optimum contact time 89,30% and nanoparticle chitosan with 45 minutes contact time was 97,47%.

Telah dilakukan penelitian mengenai studi perbandingan penggunaan kitosan dan kitosan nanopartikel berdasarkan derajat deasetilasi untuk menurunkan kadar ion nikel (Ni2+). Pada penelitian ini, didahului dengan pembuatan kitosan nanopartikel dengan mencampurkan kitosan 0,3% dengan larutan tripoliposfat dengan perbandingan 5:1 dengan menggunakan particle size analyzer (PSA) ukuran partikel yang dihasilkan sekitar 75,7-162,5 nm. Analisa spektrum FTIR diperoleh derajat deasetilasi kitosan sebesar 82,37% dan kitosan nanopartikel sebesar 82,5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada proses adsorpsi, diperoleh persentase penyerapan pada kitosan dengan waktu kontak optimum 30 menit sebesar 89,30% dan pada kitosan nanopartikel dengan waktu kontak 45 menit sebesar 97,47%.