Strategi Pengembangan Usaha Penangkaran Benih Bawang Merah di Kota Medan

Abstract

Siharma Sitinjak (187039023) with the title of thesis “Business Development Strategy for Shallot Seed Breeding in Medan City”. The writing of this thesis was supervised by Dr. Ir. Rahmanta, M.Si as Chairman of the Advisory Commision and Dr. Ir. Salmiah, MS as Member of the Advisory Commision. The purpose of this study was to analyze the factors that influence the development of shallot seed breeding businesses and prioritize alternative strategies to increase the production and development of shallot seed breeding businesses in Medan City. The research was conducted in October 2020 in Medan Marelan District, Medan City, Sumatera Utara Province. The research method used the census method with a total sample of 15 respondents. The data analysis used is the IFE, EFE, SWOT and QSPM analysis. The results showed that based on the IFE analysis the score was 2,625 and the EFE analysis was the score of 2.52. Both scores are above 2.5, which means that the internal and external positions are quite strong. Based on the IE matrix, the results show that the shallot seed breeding is in quadrant V with a hold and maintain strategy. Based on the SWOT matrix analysis, this business is in quadrant I, the strategy that can be applied to this quadrant is the SO / Aggressive strategy (positive, positive). Capital from the government or financial institutions for seed breeder farmers with a total attractiveness value (STAS) of 6.93.

Siharma Sitinjak (187039023) dengan judul tesis “Strategi Pengembangan Usaha Penangkaran Benih Bawang Merah di Kota Medan”. Penulisan tesis ini dibimbing oleh Bapak Dr. Ir. Rahmanta, M.Si selaku Ketua Komisi Pembimbing dan Ibu Dr. Ir. Salmiah, MS selaku Anggota Komis Pembimbing. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi pengembangan usaha penangkaran benih bawang merah dan alternatif strategi untuk meningkatkan produksi dan pengembangan usaha penangkaran benih bawang merah di Kota Medan. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2020 di Kecamatan Medan Marelan Kota Medan Provinsi Sumatera Utara. Metode penelitian menggunakan metode sensus dengan jumlah sampel sebanyak 15 responden. Analisis data yang digunakan adalah analisis IFE, EFE, SWOT dan QSPM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan analisis IFE diperoleh skor 2,625 dan analisis EFE memperoleh skor 2,52. Kedua skor tersebut berada di atas 2,5 yang berarti posisi internal dan eksternal cukup kuat. Berdasarkan matriks IE diperoleh hasil bahwa pembibitan benih bawang merah berada pada kuadran V dengan strategi hold and maintain. Berdasarkan analisis matrik SWOT, usaha ini berada pada kuadran I, strategi yang dapat diterapkan pada kuadran ini adalah strategi SO / Agresif (positif, positif). Bantuan modal dari pemerintah atau lembaga keuangan bagi petani penangkar benih dengan total nilai daya tarik (STAS) 6,93.