Biologi Populasi Ikan Kembung Lelaki (Rastrelliger kanagurta) yang Didaratkan di Tangkahan Teluk Nibung Tanjung Balai Sumatera Utara

Abstract

Tanjung Balai City is one of the coastal cities located around the waters of the East Coast of North Sumatra with an area of 60.52 km². This is evidenced by the presence of several tangkahan fish landing sites often known as Tangkahan Teluk Nibung. One of the most landed pelagic fish biological resources production in the Nibung Bay Tangkahan is male mackerel. The purpose of this study was to determine the growth patterns and condition factors of male mackerel (Rastrelliger kanagurta) which landed in Tangkahan Teluk Nibung, Tanjung Balai, North Sumatra. The research was conducted for 2 months starting from October-November 2020 with time intervals for taking fish samples once a week. The fish samples that have been taken are then measured the total length and weighed its wet weight. Primary data includes morphological data, length, weight and sex of fish, while secondary data is in the form of information obtained from fishermen. The method used is purposive sampling. Sampling is done. Fish are caught using purse seines by three types of vessels of different sizes. Seine rings with a mesh size of 1-3 inches, 700 meters long and 60 meters high. The growth pattern of male and female mackerel landed in Tangkahan Teluk Nibung is negative allometric. The factor value of male mackerel landed in Tangkahan Teluk in October and November is less flat or plump.

Kota Tanjung Balai merupakan salah satu kota pesisir yang terletak di sekitar perairan Pantai Timur Sumatera Utara dengan luas wilayah seluas 60,52 km². Hal ini dibuktikan dengan adanya beberapa tangkahan tempat pendaratan ikan sering dikenal dengan tangkahan Teluk Nibung. Salah satu produksi sumberdaya hayati ikan pelagis yang paling banyak di daratkan di tangkahan Teluk Nibung adalah ikan kembung lelaki. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pola pertumbuhan dan faktor kondisi ikan kembung lelalaki (Rastrelliger kanagurta) yang didaratkan di tangkahan teluk nibung tanjung balai sumatera utara. Penelitian dilakukan selama 2 bulan mulai dari Oktober-November 2020 dengan interval waktu pengambilan sampel ikan dilakukan satu minggu sekali. Sampel ikan yang telah diambil kemudian diukur panjang total dan ditimbang berat basahnya. Data primer meliputi data morfologi, panjang, berat dan jenis kelamin ikan sedangkan data sekunder berupa informasi yang didapat dari nelayan. Metode yang digunakan yaitu Purposive Sampling. Pengambilan sampel dilakukan Ikan ditangkap dengan menggunakan pukat cincin oleh tiga buah jenis kapal dengan ukuran berbeda. Pukat cincin dengan mesh size sebesar 1-3 inch, panjang 700 meter dan tinggi 60 meter. Pola pertumbuhan ikan kembung lelaki jantan dan betina yang didaratkan di Tangkahan Teluk Nibung adalah bersifat allometrik negatif. Nilai faktor kondisi ikan kembung lelaki jantan yang didaratkan di Tangkahan Teluk pada bulan Oktober dan November berbentuk kurang pipih atau montok.