dc.description.abstract | Penelitian ini membahas tentang pemertahanan bahasa Melayu Sentang. Rumusan masalah penelitian ini di ranah manakah bahasa Melayu Sentang digunakan dan faktor pendukung serta penghambat pemertahanan bahasa Melayu Sentang. Adapun tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan ranah-ranah penggunaan bahasa berdasarkan tingkat generasi dan mendeskripsikan faktor yang menjadi pendukung dan penghambat pemertahanan bahasa Melayu Sentang.Salah satu cara untuk menguji pilihan bahasa itu diperlukan teori ranah dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dan kuantitatif yang diambil dalam teknik acak yang kemudian dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu kelompok remaja, kelompok dewasa, dan kelompok orang tua. Data diperoleh melalui kuesioner, observasi dan wawancara. Data penelitian ini dianalisis menggunakan teori Fishman dan Platt. Bahasa Melayu Sentang digunakan empat ranah yakni, ranah keluarga, ranah tetangga, ranah pekerjaan, dan ranah agama, berdasarkan pergenerasi (remaja, dewasa dan orang tua. Temuan peneliti menunjukkan bahwa sikap penutur terhadap bahasa Melayu cenderung positif berkisar 85.00% pada setiap ranah berkisar 50 responden yang menggunakan bahasa Melayu dari 60 jumlah seluruh responden. Dan menjadi faktor-faktor pendukung pemertahanan bahasa Melayu Sentang dilihat dari semua ranah yang masih menggunakan bahasa Melayu dilihat dari tingkat generasi baik remaja, dewasa, dan orang tua masih menggunakan bahasa Melayu Sentang dinyatakan masih bertahan atau cenderung positif. | en_US |