• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Medicine
    • Department of Obstetrics and Gynocology
    • Master Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Medicine
    • Department of Obstetrics and Gynocology
    • Master Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Bidan Puskesmas di Kota Medan Tentang Pap Smear dan Kanker Serviks

    View/Open
    Fulltext (1.651Mb)
    Date
    2013
    Author
    Lubis, Hilma Putri
    Advisor(s)
    Barus, Rusli P
    Barus, Melvin NG
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Background: Cervical cancer showed an increase in incidence, morbidity, and mortality by increasing years. Early detection of cervical cancer is beneficial in reducing morbidity and mortality rate.One of the screening methods that could be conducted in primary health care is pap-smear. The midwife at the primary health care is the spearhead of service and prevention of cervical cancer in society. Objective: To assess the knowledge, attitude, and behavior of midwife in primary health care about pap smear and cervical cancer. Method: This study was a descriptive analytical with cross sectional design conducted using a 3-sections questionnaire containing 15 knowledge questions, 12 attitude questions, and 8 behavior questions at 100 midwives in 39 primary health care in Medan. Data was collected by.Data analysis was performed using two way Chi Square with a significance level of 95% (p<0,05). Results: Majority of respondents were good in knowledge (84%), attitude in enough level (52%), and behavior in good level (52%). In Chi Square analysis, no significant relationship found between educations and knowledge, attitudes, behavior (p=0,184; p=0,417; p=0,185); no significant relationship found between age yet length of working with knowledge, attitudes (p=0,191; p=0,478 and p=0,22; p=0,649) while significant correlation found between age yet length of working with behavior (p=0,003 and p=0,0037). No correlation found between knowledge and attitude (p=0,143) yet attitude and behavior (p=0,297). Conclusion: Based on these results, it is shown that better behavior is found in midwife who has a long working age and older age. Government need to socialize this prevention programme regularly and continuously to improve attitudes and behavior of midwives and society.Nurses training curricula needs review to incorporate practical skills on cervical cancer screening.
     
    Latar Belakang: Kanker serviks menunjukkan peningkatan insidensi, morbiditas, dan mortalitas seiring dengan pertambahan tahun. Deteksi dini kanker serviks bermanfaat menurunkan angka morbiditas dan mortalitas. Salah satu Metode penapisan kanker serviks yang dapat dikerjakan di pelayanan primer adalah pap smear. Bidan di Puskesmas adalah ujung tombak pelayanan dan pencegahan terhadap kanker serviks di kalangan masyarakat. Tujuan: Untuk mengetahui tingkat pengetahuan, sikap dan perilaku bidan Puskesmas di Kota Medan terhadap kanker serviks dan pap smear. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan studi potong lintang dengan menggunakan kuesioner yang terdiri atas 15 pertanyaan mengenai pengetahuan, 12 pertanyaan menyangkut sikap, dan 8 pertanyaan tentang perilaku yang dilakukan pada 100 bidan di 39 puskesmas di Kota Medan. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji Chi Square satu arah dengan tingkat kemaknaan 95% (p < 0,05). Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas pengetahuan berada dalam tingkatan baik (84%), sikap cukup (52%), dan perilaku baik (52%). Pada analisis Chi square, ditunjukkan tidak ada hubungan yang bermakna antara pendidikan dengan pengetahuan, sikap, dan perilaku (p=0,184; p=0,417; p=0,185); tidak ada hubungan antara umur dan lama kerja dengan pengetahuan dan sikap (p=0,191; p=0,478 dan p=0,22; p=0,649)tetapi memiliki hubungan yang bermakna dengan perilaku (p=0,003 dan p=0,037). Selain itu, juga ditunjukkan tidak ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan dengan sikap maupun sikap dengan perilaku (p=0,143; p=0,297). Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian ini, ditunjukkan bahwa perilaku lebih baik pada bidan yang memiliki usia dan lama kerja yang lebih lama. Perlu diupayakan penyuluhan pencegahan kanker serviks secara berkala dan terus-menerus untuk meningkatkan sikap dan perilaku bidan puskesmas dan kalangan masyarakat. Serta perlunya peninjauan kembali kurikulum program skrining kanker serviks untuk bidan agar dapat dipraktekkan di masyarakat.

    URI
    http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/33335
    Collections
    • Master Theses [315]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV