dc.description.abstract | Tempat penelitian di areal kebun kelapa Sawit PTP Nusantara II Dusun Batengar Desa Padang Brahrang Kecamatan Selesai Kabupaten Langkat Propinsi Sumatera Utara. Waktu penelitian dilakukan mulai tanggal 12 Desember 2000 sampai dengan 12 Maret 2001. Tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui pengaruh pemberian limbah padat kelapa sawit (sludge) sebagai salah satu komponen bahan ransum terhadap konsumsi pakan, berat badan dan konservasi pakan sapi ongol. 2. Untuk mengetahui pengaruh pemberian persentase limbah padat kelapa sawit (sludge) terhadap pertambahan bobot badan ternak sapi. 3. Untuk mengetahui lamanya penyimpanan limbah padat kelapa sawit (sludge) yang terbaik dan yang paling disukai oleh ternak sapi. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan 2 faktor yang diteliti yaitu: 1. Faktor limbah padat sawit (sludge) dengan limbah T terdiri dari 4 taraf antara lain: T1: 0% sludge + 100% rumput, T2 : 20% sludge + 80% rumput, T3:40% sludge + 60% rumput, T4 : 60% sludge + 40% rumput, 2. Perlakuan lama penyimpanan limbah kelapa sawit pada (sludge) terdiri dari 3 taraf yaitu; H1 : 2 Hari H2 : 4 Hari H3 : 6 Hari Hasil analisis menunjukkan bahwa perlakuan pemberian limbah padat kalapa sawit (sludge) kepada ternak sapi yaitu: 1. Konsumsi pakan pada perlakuan pemberian limbah padat kelapa sawit (sludge) pada penelitian selama 10 sampai 30 hari belum diperoleh pengaruh yang nyata. Pada pengamatan 40 sampai dengan 90 hari menunjukkan pengaruh berbeda sangat nyata. 2. Pertambahan bobot badan sapi diperolah bahwa pertambahan berat badan sapi pada pengamatan 10 sampai 90 hari menunjukkan pengaruh berbeda sangat nyata dari perlakuan limbah padat sawit (sludge). 3. Konversi pakan terhadap perlakuan pembarian limbah padat kelapa sawit (sludge) masing-masing perlakuan memberikan pengaruh berbeda sangat nyata terhadap konversi pakan. Konversi pakan pada sapi yang terendah dijumpai pada perlakuan T3 (40% sludge + 60% rumput) dengan konversi pakan 2,22 berbeda sangat nyata terhadap perlakuan T4 yaitu 2,52, T2 yaitu 2,66 dan T1 yaitu 2,92. Demikian juga halnya jika perlakuan T4 dibandingkan pada perlakuan T2 dan T1 menunjukkan pengaruh yang berbeda sangat nyata. 4. Lamanya penyimpanan limbah padat kelapa sawit (sludge) untuk konsumsi pakan pada pengamatan 10 sampai 50 hari belum pengaruh yang nyata dari perlakuan lamanya penyimpanan, pada pengamatan 60 sampai 90 hari perlakuan lamanya penyimpanan menunjukkan pengaruh yang nyata. Untuk pertambahan bobot badan sapi pada pengamatan 10 sampai 90 hari menunjukkan pengaruh berbeda sangat nyata dari perlakuan lamanya penyimpanan, untuk konversi pakan yang terendah dijumpai pada perlakuan H2 (4 hari). | en_US |