Analisis Faktor Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Penyuluh Pertanian Dalam Rangka Meningkatkan Kinerja Penyuluh Pertanian Kabupaten Serdang Bedagai Geladikarya

Abstract

Extension is an important activity in the agricultural process andExtension agents are the spearhead in the delivery of information and programsagriculture from the government which is one of the determinants of agricultural successin Serdang Bedagai Regency. Lack of agricultural extension workersthe tasks of agricultural extension workers are not comparable to managerial abilities extension workers such as extension workers who have not been able to advance farmer groups such asdevelop leadership, entrepreneurship, and managerial skillsfarmer. The declining performance of agricultural extension workers in Serdang Bedagai Regencyis a phenomenon that must get the attention of the relevant parties.The purpose of this study is to find the factors that affect the performance of agricultural extension in Serdang Bedagai Regency.Finding policy alternatives to improve agricultural extension performanceSerdang Bedagai Regency. This type of research is quantitative research. Questionnaire distributed by stratified random sampling to 103 extension workers working in Serdang Bedagai Regency. From the results of the analysis, it is obtained that Based on the analysis of questionnaire distributed to 103 respondents, the coefficient value obtained determination (R Square) of 0.840 which means 84% of the performance of agricultural instructors influenced by the reward system variables, the availability of facilities and infrastructure,dominant commodity in the target area. Meanwhile, 16% is influenced by the variableother. There is a simultaneous significant effect between system variables awards, availability of facilities and infrastructure, dominant commodities of the region assisted with the performance of agricultural instructors. Based on partial test

Penyuluh merupakan kegiatan penting dalam proses pertanian dan penyuluh merupakan ujung tombak dalam penyampaian informasi dan program pertanian dari pemerintah yang menjadi salah satu penentu keberhasilan pertanian di Kabupaten Serdang Bedagai. Kurangnya tenaga penyuluh pertanian banyaknya tugas – tugas penyuluh pertanian tidak sebanding dengan manajerial kemampuan penyuluh seperti penyuluh yang belum bisa memajukan kelompok tani seperti mengembangkan jiwa kepemimpinan, kewirausahaan, dan kemampuan manajerial petani. Kinerja penyuluh pertanian di Kabupaten Serdang Bedagai yang menurun merupakan fenomena yang harus mendapatkan perhatian pihak terkait. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja penyuluhan pertanian Kabupaten Serdang Bedagai. Menemukan alternatif kebijakan untuk peningkatan kinerja penyuluhan pertanian Kabupaten Serdang Bedagai Tipe penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Kuesioner dibagikan secara stratified random sampling kepada 103 penyuluh yang bekerja di Kabupaten Serdang Bedagai. Dari hasil analisis, diperoleh bahwa Berdasarkan analisis terhadap kuesioner yang disebarkan kepada 103 responden, diperoleh nilai koefisien determinasi (R Square) sebesar 0,840 yang berarti 84% kinerja penyuluh pertanian dipengaruhi oleh variabel sistem penghargaan, ketersediaan sarana dan prasarana, komoditas dominan wilayah binaan Sedangkan 16% dipengaruhi oleh variabel lain. Terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan antara variabel sistem penghargaan, ketersediaan sarana dan prasarana, komoditas dominan wilayah binaan dengan kinerja penyuluh pertanian. Berdasarkan pengujian secara parsial