Pengaruh Penciptaan Pengetahuan Terhadap Modal Struktural dan Modal Pelanggan dengan Modal Manusia Sebagai Variabel Intervening pada Bank BUMN Wilayah Kota Medan
View/ Open
Date
2015Author
Simamora, Lewi Apriliana
Advisor(s)
Sadalia, Isfenti
Lubis, Arlina Nurbaity
Metadata
Show full item recordAbstract
This research aims to examine knowledge creation and intellectual capital which is consist of human, sctructural and customer capital. The main purpose is to find out direct and indirect relationship between knowledge creation and structural and customer capital through human capital as intervening variable. This research methodology adopted knowledge management measuring to find out knowledge creation to State-Owned Corporation Bank at Office Region Medan. The result of this research can be concluded that knowledge creation has significant effect to human capital accumulation. Internalization is considered to be the main knowledge at industrial bank. Human capital shows significant effect to structural capital estabilishment. A company ought to strengthen their mechanism in knwoledge creation in order to increase their ability for it. Bank- knowledge creation should focus in exchange and information sharing. It’s recommended that a bank usually adopt brainstorming and workshop approachment, and another one that connects to team orientation. A Manager at indusrial bank should identify the way to enhance and have comprehensive development in intellectual capital in order to increase company competitiveness. The importance of concrete asset become weak to change in stages to knowledge and intellectual capital and thus knowledge management has been the most important strategy for company competitiveness. Penelitian ini bertujuan untuk menguji penciptaan pengetahuan dan modal intelektual yang terdiri dari modal manusia, modal struktural dan modal pelanggan. Tujuan utama adalah untuk mengetahui hubungan langsung dan tidak langsung antara penciptaan pengetahuan terhadap modal struktural dan modal pelanggan melalui modal manusia sebagai variable intervening. metodologi dalam penelitian ini mengadopsi pengukuran manajemen pengetahuan (KM) untuk mengetahui penciptaan pengetahuan pada Bank BUMN Kantor Wilayah Kota Medan. Hasil dari penelitian dapat disimpulkan penciptaan pengetahuan memiliki pengaruh signifikan pada akumulasi modal manusia. internalisasi dianggap pencipta pengetahuan utama di industri perbankan. sumber daya manusia menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap modal struktural dan modal pelanggan. modal pelanggan memiliki pengaruh signifikan pada pembentukan modal struktural. Perusahaan harus menentukan mekanisme yang kuat mereka sendiri untuk penciptaan pengetahuan untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam penciptaan pengetahuan. Penciptaan pengetahuan di bank harus fokus pada pertukaran dan berbagi informasi. Disarankan bahwa pendekatan yang biasa diadopsi oleh bank adalah brainstorming dan lokakarya, dan pendekatan yang menghubungkan adalah berorientasi tim. manajer dalam industri perbankan harus mengidentifikasi cara-cara untuk menumbuhkan modal intelektual dan memiliki perkembangan yang komprehensif pada modal intelektual untuk meningkatkan daya saing perusahaan. Pentingnya aset berwujud menjadi melemah secara bertahap beralih ke pengetahuan dan modal intelektual, dan dengan demikian, Manajemen Pengetahuan telah menjadi strategi penting dalam persaingan perusahaan.
Collections
- Master Theses [1169]
Related items
Showing items related by title, author, creator and subject.
-
Pengaruh Struktur Modal dan Perputaran Modal Kerja Terhadap Rentabilitas Modal Sendiri pada Industri Tekstil dan Garmen yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia
Hutabarat, Theresia Dian L. (Universitas Sumatera Utara, 2010)The purpose of this research is empirically to know the influence of capital structure and working capital turnover to return on equity either partially and simultaneously. Capital structure is measured by debt to ... -
Tanggung Jawab Akuntan Publik Sebagai Profesi Penunjang Pasar Modal Dalam Hal Penerbitan Obligasi Daerah Ditinjau Dari Undang – Undang Nomor 8 Tahun 1995 Tentang Pasar Modal
Lombus, Herti (Universitas Sumatera Utara, 2018)Akuntan publik memiliki tanggungjawab yang sangat penting, khususnya dalam penerbitan Obligasi Daerah. Akuntan publik dituntut untuk profesional dan bertanggung jawab atas fungsi dan tugas dari profesinya. Hal ini penting ... -
Perlindungan Hukum Bagi Investor Pasar Modal Terkait Hilangnya Aset Nasabah Perusahaan Efek di Pasar Modal Indonesia (Studi pada PT Sarijaya Permana Sekuritas)
Nasution, Rahmastyah Andrean (Universitas Sumatera Utara, 2018)Berlakunya Undang-undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal seharusnya menjadi tonggak penting bagi terjaminya penegakan hukum dalam seluruh kegiatan di pasar modal, sehingga tercipta kepastian hukum bagi para pelaku ...