Pengaruh Derajat Deasetilasi Kitosan terhadap Kadar Plumbum (Pb) Darah dan Aktivitas Enzim Delta Aminolevulinic Acid Dehydratase (Alad) Mencit Albino (Mus musculus L.)
View/ Open
Date
2008Author
Suharsih
Advisor(s)
Silaban, Ramlan
Agusnar, Harry
Metadata
Show full item recordAbstract
Environmental lead pollution is caused by mining, industries which use lead, and vehicle exhaust. Lead inhibits of delta amino levulinic acid dehydratase (?-ALAD) activity, a cytosolic enzyme involved in haemoglobin biosynthesis. Chitosan is a natural biopolymer derived by deacetylation of chitin,and is known for its ability to bind heavy metals. The chelating capacity of chitosan is influenced by the degree of deacetylation (DD), the molecular weight (MW) and the viscosity of the chitosan compound used. The aim of the present study is to know the effect of the degree of deacetylation on the blood lead concentration, the activity of ?-ALAD, and the haemoglobin content in the blood of mice exposed to lead. This study used 30 BALBC male mice divided into 10 groups. Each group consisted of 3 mice.The groups were : K0 (aquadest control), K1 (Pb acetate control), K2 (acetic acid control), K3 (chitosan control), P1 (Pb + chitosan A 1%), P2 (Pb + chitosan A 2 %), P3 (Pb + chitosan B 1 %), P4 (Pb + chitosan B 2 %), P5 (Pb + chitosan C 1 %), P6 (Pb + chitosan C 2 %). The treatment was given orally by a gavage needle at a volume 0,01 mL/g b.w. over 14 days. The data was analyzed with the one way Anova Test, and if significant results were found the LSD Test ( Least Significant Difference) wasa needed. The results showed that the blood lead concentration in the K1 group (0,33 ?g/100 mL) was not significant (p>0.05) as compared to groups P1, P2, P3, P4, P5, and P6, although in all cases the blood lead concentration was reduced. The activity of ?-ALAD in the K3 group (1,2 ?mol PBG/hr/L erythrocyte) was increased significantly (p Pencemaran lingkungan oleh plumbum (Pb) antara lain diakibatkan oleh pertambangan, industri yang menggunakan Pb, dan asap kenderaan bermotor. Plumbum dapat mengganggu aktivitas enzim delta aminolevulinic acid dehydratase (?-ALAD), enzim yang berperan dalam biosintesa hemoglobin. Kitosan merupakan biopolimer alami hasil dari deasetilasi kitin, memiliki kemampuan untuk mengikat logam berat. Kemampuan kitosan dipengaruhi oleh derajat deasetilasi, berat molekul, dan viskositas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh derajat deasetilasi kitosan terhadap kadar plumbum darah, aktivitas enzim ?-ALAD, dan kadar hemoglobin pada mencit yang telah dipapar plumbum. Penelitian ini menggunakan 30 ekor mencit jantan strain BALBC yang dibagi menjadi 10 kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 3 ekor mencit. Kelompok K0 (kontrol aquades), K1 (kontrol Pb), K2 (kontrol asetat), K3 (kontrol kitosan), P1 (Pb asetat + kitosan A 1 %), P2 (Pb asetat + kitosan A 2 %), P3 (Pb asetat + kitosan B 1 %), P4 (Pb asetat + kitosan B 2 %), P5 (Pb asetat + kitosan C 1 %), dan P6 (Pb asetat + kitosan C 2 %). Perlakuan diberikan secara oral dengan menggunakan jarum gavage dengan volume pemberian 0,01 mL/g BB selama 14 hari. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji anova satu arah dan jika terdapat perbedaan nyata dilanjutkan dengan uji BNT (Beda Nyata Terkecil). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar plumbum darah pada kelompok K1 (0,33 ?g/100 mL) tidak berbeda nyata (p>0,05) dengan kelompok P1, P2, P3, P4, P5, dan P6, tetapi dari rata-rata kadar Pb darah pada kelompok perlakuan tersebut cenderung menurun. Aktivitas enzim ?-ALAD pada kelompok K3 (1,2 ?mol PBG/jam/L eritrosit) meningkat dan berbeda nyata (p<0,05) dengan kelompok K0, K1, K2, P1, P2, P3, P4, dan P5. Aktivitas enzim ?-ALAD pada kelompok P6 lebih tinggi dan berbeda nyata (p<0,05) dengan kelompok P1, P3, dan P5. Kadar Hb darah pada kelompok K1 (12 g/dL) mengalami penurunan yang nyata (p<0,05) dibandingkan dengan semua kelompok perlakuan yang lain. Kadar Hb kelompok P6 mengalami peningkatan yang nyata dibandingkan dengan kelompok P1 dan P2.