dc.contributor.advisor | Asrul | |
dc.contributor.author | Syafri, T. Mahdi | |
dc.date.accessioned | 2021-07-15T07:01:20Z | |
dc.date.available | 2021-07-15T07:01:20Z | |
dc.date.issued | 2009 | |
dc.identifier.uri | http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/36342 | |
dc.description.abstract | Background Predict Morbidity and Mortality rate postoperation is the essential part of all surgical because both Morbidity and also Mortality is an important outcomes and objectively. Possum as a tool for surgical audit and predictor for morbidity and mortality rate can allow a meaningful analisis based on the severity of illness. In this study, validity of Possum was applied in patients undergoing laparotomi. Methods 71 patients who underwent emergency laparatomy in an emergency unit were studied prospectively. Predicted morbidity and mortality rate were calculated by Possum using linear analysis. Those were compared with actual outcomes. Result Both the correlation between Possum with Mortality show a valued positive correlation that can prove with significantion 0,000 (p = 0,000) with strong 0,683 (r = 0,683) and also the correlation between Possum with Morbidity show a valued positive correlation that can prove with significantion 0,000 (p = 0,000) with strong 0,519 (r = 0,519). Conclusions Possum were good predictors for morbidity and mortality in patients undergoing laparatomi that can used as a tool for surgical audit in patients undergoing laparotomi emergency. | en_US |
dc.description.abstract | Latar belakang Kemampuan memprediksi morbiditas dan mortalitas pasca tindakan operasi merupakan bagian yang esensial dari keseluruhan penatalaksanaan bedah karena morbiditas dan terutama mortalitas merupakan hasil yang penting dan objektif. Possum sebagai alat ukur untuk mengkoreksi hasil pembedahan dan sebagai prediksi untuk laju morbiditas dan mortalitas yang mengikuti suatu analisis yang berbasis pada tingkatan dari penyakit. Dengan studi ini, kebenaran dari Possum dapat diaplikasikan pada pasien yang dilakukan laparatomi untuk menilai morbiditas dan mortalitasnya. Metode Dari 71 pasien yang dilakukan laparatomi secara emergensi di Unit Gawat Darurat dan dipelajari secara prospektif, morbiditas dan mortalitas diprediksi nilainya dengan Possum dengan menggunakan analisis secara linear dan hasil inilah yang dibandingkan dengan hasil yang sebenarnya. Hasil Hubungan antara POSSUM dan mortalitas menunjukkan hubungan positif bermakna yang dibuktikan dengan besarnya nilai signifikansi 0,000 (p = 0,000) dan kekuatan hubungan antara POSSUM dan mortalitas adalah sebesar 0,683 ( r = 0,683). Hubungan antara POSSUM dan morbiditas menunjukan hubungan positif bermakna yang dibuktikan dengan besarnya nilai signifikansi 0,000 (p = 0,000) dan kekuatan hubungan antara POSSUM dan morbiditas adalah sebesar 0,519 (r = 0,519). Kesimpulan Possum adalah prediktor yang baik untuk menilai morbiditas dan mortalitas pada pasien yang dilaparatomi yang bisa digunakan sebagai alat pemeriksaan hasil pembedahan pada pasien yang dilakukan laparatomi emergensi. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Sumatera Utara | en_US |
dc.subject | possum | en_US |
dc.subject | pemeriksaan hasil pembedahan | en_US |
dc.subject | morbiditas | en_US |
dc.subject | mortalitas | en_US |
dc.subject | laparatomi emergensi | en_US |
dc.title | Penerapan Metode Possum pada Penderita yang Menjalani Laparotomi Emergensi di Rumah Sakit Tempat Pendidikan FK USU Tahun 2008 | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.description.pages | 41 Halaman | en_US |
dc.description.type | Tesis Magister | en_US |