Show simple item record

dc.contributor.advisorSinulingga, Sukaria
dc.contributor.advisorTambunan, Mangara M.
dc.contributor.authorMurniati, Sri
dc.date.accessioned2021-07-19T02:23:24Z
dc.date.available2021-07-19T02:23:24Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/36727
dc.description.abstractThe government is developing Vocational School to become International Standard Vocational School (SMKBI). To reach the SMKBI profile, they need consultancy from P4TK Medan. In order to fulfill this need, P4TK need to do some kind of selection to find the appropriate widyaiswara to be consultants. Thus the goal of this research is to analyze criteria and degree of the criteria competency of widyaiswara to become consultants of SMKBI. From the research, we found 19 criteria competency such as Initiative, Concern For Order, Information Seeking, Achievement Orientation, Interpersonal Understanding, Customer Service Orientation, Impact And Influence, Relationship Building, Team Work, Developing Others, Directiveness, Team Leadership, Analytical Thinking, Conceptual Thinking, Expertise, Organizational Commitment, Self-Confidence, Flexibility and Self- Control. Also we analyze how important every criterion using Analytical Hierarchy Process (AHP) method. We found that Relationship Building is the most biggest impact of the widyaiswara competency that is 0.118, then Analytical Thinking (0.095), Customer Service Orientation (0.081), Expertise (0.077), Conceptual Thinking (0.075), Team Work (0.075), Self- Confidence (0.057), Impact And Influence (0.056), Organizational Commitment (0.055), Directiveness (0.047), Self-Confidence (0.040), Interpersonal Understanding (0.037), Developing Others (0.035), Concern For Order (0.032), Flexibility (0.032), Team Leadership (0.030), Information Seeking (0.023), Initiative (0.021) and Achievement Orientation(0.014). The result of the research is expected to give the information about the required competency of the consultant so it can be input for either P4TK Medan or the National Education Department to develop SMKBI.en_US
dc.description.abstractPemerintah sedang mengembangkan SMK menjadi SMKBI sehingga untuk mencapai profil SMKBI mereka membutuhkan pembinaan dari P4TK Medan. Untuk menugaskan seorang widyaiswara sebagai Pembina SMKBI perlu dilakukan seleksi tentang kompetensi yang seharusnya dimiliki oleh seorang Pembina SMKBI. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kriteria dan bobot kriteria kompetensi dalam seleksi widyaiswara untuk menjadi Pembina SMKBI. Berdasarkan kompetensi kerja model Spencer yang telah diteliti kemudian diolah bahwa ada 19 kriteria kompetensi yang seharusnya dimiliki oleh seorang Pembina SMKBI yaitu Proaktif, Perhatian Terhadap Kejelasan Tugas, Kualitas Dan Ketelitian Kerja , Mencari Informasi, Semangat Untuk Berprestasi, Empati, Berorientasi Kepada Kepuasan Pelanggan, Mempengaruhi, Membangun Hubungan, Kerjasama Kelompok, Mengembangkan Orang Lain, Kemampuan Mengarahkan, Memimpin Kelompok, Berpikir Analitis, Berpikir Konseptual Dan Keahlian Manajerial, Komitmen Terhadap Organisasi, Fleksibilitas, Percaya Diri dan Pengendalian Diri. Juga dilakukan analisis tingkat kepentingan dari masing-masing kriteria kompetensi tersebut dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process(AHP) diketahui bahwa kompetensi Membangun Hubungan memiliki pengaruh terbesar terhadap kompetensi global seorang calon pembina, artinya bahwa seluruh widyaiswara yang ada sangat dituntut untuk dapat membangun hubungan dengan orang lain baik di dalam lembaga maupun dengan orang-orang yang berada di luar lembaga dengan bobot global sebesar 0,118. Kompetensi berikutnya yang memiliki tingkat kepentingan yang besar sampai dengan yang terkecil secara berurutan adalah kompetensi berpikir analitis (0,095), kepuasan pelanggan (0,081), Keahlian Manajerial (0,077), Berpikir Konseptual (0,075), Kerjasama Kelompok (0,075), Pengendalian Diri (0,057), Mempengaruhi (0,056), Komitmen Terhadap Organisasi (0,055), Mengarahkan (0,047), Percaya Diri (0,040), Empati (0,037), Mengembangkan Orang Lain (0,035), Perhatian Terhadap Kejelasan Tugas, kualitas dan Ketelitian Kerja (0,032), Fleksibilitas (0,032), Memimpin Kelompok (0,030), Mencari Informasi (0,023), Proaktif (0,021), dan Semanagat Untuk Berprestasi (0,014). Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang kompetensi yang seharusnya dimiliki oleh widyaiswara Pembina SMKBI sehingga dapat menjadi bahan masukan baik bagi P4TK Medan maupun Departemen Pendidikan Nasional untuk meningkatkan dan mengembangkan. Kata Kunci : Sekolahen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectSekolah Menengah Kejuruan Bertaraf Internasional (SMKBI)en_US
dc.subjectPembinaen_US
dc.subjectWidyaiswaraen_US
dc.subjectKompetensi Model Spenceren_US
dc.subjectAnalytical Hierarchy Process(AHP)en_US
dc.titleAnalisis Kriteria Kompetensi dalam Pemilihan/ Penugasan Widyaiswara di PPPTK Bidang Bangunan dan Listriken_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM067025004
dc.description.pages204 Halamanen_US
dc.description.typeTesis Magisteren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record