dc.contributor.advisor | Sumono | |
dc.contributor.advisor | Supriana, Tavi | |
dc.contributor.advisor | Badaruddin | |
dc.contributor.author | Rajagukguk, Frans Hanaekan | |
dc.date.accessioned | 2021-07-23T07:20:03Z | |
dc.date.available | 2021-07-23T07:20:03Z | |
dc.date.issued | 2011 | |
dc.identifier.uri | http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/37591 | |
dc.description.abstract | Irrigation is one of effort to distribute and dividing water to parts of land regularly and pass the excess water which is not required development of irrigation refers to increase public prosperity but it also gives impact to social aspect. This research aim is to analyze the impact of developing irrigation network to environment, social and social economy condition in Medang Deras sub district. The research has done in 5 villages at Medang Deras with taking 100 people as a sample, analyzing method which use is descriptive analysis and different test average of couple sample. Analysis result show that there is different in environment condition after developing irrigation network, this case can be seen from degradation of floods intensity and dryness. There is different in social condition. It can be seen from degradation of community self-help activity and there is the real different between productivities and farmer earning before and after developing irrigation network, productivities and farmer earning higher than before. | en_US |
dc.description.abstract | Irigasi adalah usaha untuk menyalurkan serta membagi air ke bidang-bidang tanah pertanian secara teratur, serta membuang air kelebihan yang tidak diperlukan lagi. Pembangunan irigasi ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani, namun pembangunan irigasi juga memberikan dampak atau pengaruh terhadap aspek sosial. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak pembangunan jaringan irigasi terhadap kondisi lingkungan, sosial, dan ekonomi masyarakat di Kecamatan Medang Deras.Penelitian dilakukan di lima desa di Kecamatan Medang Deras dengan mengambil sampel sebanyak 100 orang. Metode analisis yang digunakan yaitu analisis deskriptif dan uji beda rata-rata sampel berpasangan.Hasil analisis penelitian menunjukkan ada perbedaan kondisi lingkungan sesudah pembangunan jaringan irigasi. Hal ini dapat dilihat dari penurunan intensitas banjir dan kekeringan. Ada perbedaan dalam kondisi sosial sesudah pembangunan jaringan irigasi. Hal ini dapat dilihat dari penurunan intensitas kegiatan gotong royong yang dilakukan oleh masyarakat. Ada perbedaan yang nyata antara produktivitas dan pendapatan petani sebelum dan sesudah pembangunan jaringan irigasi. Produktivitas dan pendapatan sesudah pembangunan irigasi lebih tinggi dibandingkan sebelum pembangunan jaringan irigasi. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Sumatera Utara | en_US |
dc.subject | Jaringan irigasi | en_US |
dc.subject | kondisi lingkungan | en_US |
dc.subject | kondisi sosial | en_US |
dc.subject | produktivitas | en_US |
dc.subject | pendapatan Universitas | en_US |
dc.title | Analisis Dampak Pembangunan Jaringan Irigasi terhadap Kondisi Lingkungan, Sosial, dan Ekonomi pada Masyarakat Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.identifier.nim | NIM087004016 | |
dc.description.pages | 85 Halaman | en_US |
dc.description.type | Tesis Magister | en_US |