dc.contributor.advisor | Nurlela | |
dc.contributor.advisor | Lubis, Masdiana | |
dc.contributor.author | Sitorus, Awaluddin | |
dc.date.accessioned | 2021-07-27T07:00:03Z | |
dc.date.available | 2021-07-27T07:00:03Z | |
dc.date.issued | 2014 | |
dc.identifier.uri | http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/37910 | |
dc.description.abstract | This study entitle politeness of power language semiotics candidates
Labuhanbatu Golkar Party in the North. This study is the study as a form of
politeness studies interdisciplinary language and semiotics of language in the said
function using Systemic Functional Linguistics approach. The purpose of this
study is 1) to describe the language of politeness Golkar Party candidates
campaigned in North Labuhanbatu and 2) describe the realization of the power of
language semiotics Golkar Party candidates campaigned in North Labuhanbatu.
The theory used in this study is the theory of politeness language that is based on
the maxim that wisdom, acceptance, kindness, humility, of agreement, and
sympathy in politeness theory proposed language Leech (1983) and semiotic
theory of language in the function said the semiotic theory of language that stated
Halliday (2004). The method used in this study is a qualitative method. The
results of the data analysis is realized to the maxims is the maxim of wisdom
40.32%, 14:51% acceptance maxim, generosity maxim of 8:06%, 12.90% humility
maxims, maxims of agreement 16:12%, and maxims kesimpatian 8:06% of the
156 sentences in the language and semiotics said function is 37.87% statement,
question 19:41%, commands 28.15%, and 103% of the bid clause 14:57. The
strategy used jurkam and Golkar Party candidates in realizing politeness
language with the power of semiotics is the language of politeness maxims
candidates campaigned based on language and semiotics of language jargon
Politeness celeg shown the Golkar political language through politeness in
society is the maxim of the meaning of the statement is more dominant wisdom
used orator Golkar Party in the campaign. | en_US |
dc.description.abstract | Penelitian ini berjudul Kesantunan dengan Daya Semiotika Bahasa Caleg
Partai Golongan Karya di Labuhanbatu Utara. Penelitian ini berupa kajian sebagai
bentuk interdisipliner yang mempalajari kesantunan bahasa dan daya semiotika
bahasa dalam fungsi ujar dengan menggunakan pendekatan Linguistik Fungsional
Sistemik. Tujuan penelitian ini adalah 1) menganalisa kesantunan bahasa
berkampanye calon legislatif Partai Golkar di Labuhanbatu Utara dan 2)
menganalisa realisasi daya semiotika bahasa berkampanye calon legislatif Partai
Golkar di Labuhanbatu Utara. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah
1) teori kesantunan bahasa yang dikemukakan Leech (1983) didasarkan pada
maksim yaitu kebijaksanaan, penerimaan, kemurahan, kerendahan hati,
kesetujuan, dan kesimpatian dan 2) teori semiotika bahasa dalam fungsi ujar yang
dikemukakan Halliday (2004) yaitu pernyataan, pertanyaan, perintah, dan
tawaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif
dengan teknik pengumpulan data observasi, dokumentasi, dan trianggulasi. Hasil
analisis temuan data penelitian yang direalisasikan ke dalam maksim 62 klausa
yaitu maksim kebijaksanaan 40.32%, maksim penerimaan 14.51%, maksim
kemurahan 8.06%, maksim kerendahan hati 12.90%, maksim kesetujuan 16.12%,
dan maksim kesimpatian 8.06% dan semiotika bahasa yang direalisasikan fungsi
ujar sebanyak 103 klausa yaitu pernyataan 37.87%, pertanyaan 19.41%, perintah
28.15%, dan tawaran 14.57%. Hubungan kesantunan bahasa dengan semitotika
bahasa terlihat bahwa semua maksim dominan direalisasikan dalam modus
deklaratif dan imperatif. Kemudian modus interogatif hanya sebagaian kecil yang
dapat merealisasikan maksim. Realisasi daya semiotika bahasa dalam bahwa
informasi tidak langsung lebih santun daripada informasi langsung yang
dilakukan caleg Partai Golkar kepada masyarakat Labura baik itu bentuk ujaran
maupun dalam bentuk semiotika bahasa jargon. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Sumatera Utara | en_US |
dc.subject | kesantunan bahasa dan fungsi ujar | en_US |
dc.title | Kesantunan dengan Daya Semiotika Bahasa Berkampanye Calon Legislatif Partai Golongan Karya di Kabupaten Labuhanbatu Utara | en_US |
dc.identifier.nim | NIM127009025 | |
dc.description.pages | 171 Halaman | en_US |