Karakteristik dari Penderita Cedera Medula Spinalis Traumatik di RSUP Haji Adam Malik Medan Periode Januari 2009 – Desember 2010
Abstract
Tujuan: Untuk mengetahui karakteristik penderita cedera medula spinalis traumatik di RSUP Haji Adam Malik Medan periode Januari 2009 – Desember 2010.
Latar Belakang: Cedera medula spinalis dikaitkan dengan mortalitas yang tinggi, ketidak berdayaan, rehabilitasi dan perawatan yang berkepanjangan, dan beban ekonomi yang tinggi. Upaya preventif baru bisa dilakukan dengan mengidentifikasi variabel-variabel yang terkait dengan kondisi ini melalui studi epidemiologis yang komprehensif.
Metode: Pengumpulan data-data sekunder yang tercatat di rekam medik penderita dengan diagnosa cedera medula spinalis traumatik yang dirawat di RSUP. Haji Adam Malik Medan selama periode Januari 2009 – Desember 2010.
Hasil: Selama kurun waktu dua tahun (Januari 2009 – Desember 2010) didapatkan jumlah penderita cedera medula spinalis traumatik di RSUP Haji Adam Malik Medan sebanyak 44 orang yang pada umumnya adalah laki-laki (86,36%) pada usia produktif, 21-40 tahun (45,4%) dengan penyebab yang paling sering adalah kecelakaan lalu lintas (45,5%) diikuti oleh jatuh dari ketinggian (31,8%), dan yang paling sedikit adalah menyelam (2,3%). Pada umumnya penderita tiba di Instalasi Gawat Darurat RSUP Haji Adam Malik Medan lebih dari 8 jam (93%). Derajat keparahan cedera medula spinalis sesuai dengan grading Frankel yang terbanyak yaitu Frankel A (40,9%) dengan level cedera neurologis yang paling banyak yaitu Thorakal 12 (18%). Pada umumnya penderita cedera medula spinalis traumatik tidak menjalani tindakan operatif selama masa perawatan penderita cedera medula spinalis traumatik di RSUP Haji Adam Malik selama periode Januari 2009 – Desember 2010 (86%). Lebih dari separuh penderita (59%) dirawat selama kurang dari 10 hari di rumah sakit dengan penderita yang pulang paksa sebanyak 19 orang (43,1%).
Kesimpulan: Penderita cedera medula spinalis traumatik di RSUP HAM kebanyakan adalah laki-laki yang termasuk ke dalam golongan usia produktif dengan penyebab yang paling sering adalah kecelakaan lalu lintas dan hampir semua penderita tiba di RSUP HAM lebih dari golden period. Upaya preventif dengan fokus untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas merupakan prioritas utama disusul dengan upaya penyuluhan dan konseling yang komprehensif mengenai pencegahan, tata laksana dan konsekuensi dari cedera medula spinalis traumatik kepada masyarakat.
Collections
- Master Theses [70]