Show simple item record

dc.contributor.advisorUmar, Nazarudin
dc.contributor.advisorSiregar, Syamsul Bahri
dc.contributor.authorLubis, Fadli Armi
dc.date.accessioned2021-07-29T04:22:25Z
dc.date.available2021-07-29T04:22:25Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/38275
dc.description.abstractBackground: Pain after propofol injection is still found about 28-90% with mild to moderate pain intensity. Mechanism of propofol pain injection actually not fully understood. There is a lot of attempt to minimize propofol pain injection including using lidocaine, tourniquet, ketamine and etc. Method: This research has been done to 96 patients with double blind randomized study, ASA 1 and 2. These patients were separated into two groups (A and B) each 48 patients. Group A were given lidocaine 40 mg + Sodium Bicarbonat 1 ml + Dexstrose 5% intravenous meanwhile group B were given Ketamine 100 μg/kg body weight + Dekstrose 5% intravenous. Results: Based on CBNPS (Colorado Behavioral Numerical Pain Scale) score for two groups A and B classified in no pain category. No pain in group A has 30 patients and group B has 26 patients ( 54,2%). Using chi square test, there is no significance (significance if p < 0,05) difference between two groups (p=0,512). Conclusion: Lidocaine 40 mg added to Sodium Bicarbonat 1 mEq to intravenous has the same effectivity with ketamine 100 μg/kg body weight intravenous to reduce propofol pain injection.en_US
dc.description.abstractLatar belakang masalah: Nyeri penyuntikan propofol masih ditemukan sekitar 28- 90% dengan intensitas ringan sampai berat. Mekanisme yang menimbulkan nyeri ini sebenarnya masih belum jelas. Banyak cara yang dicoba untuk mengurangi nyeri penyuntikan propofol ini termasuk penggunaan lidokain, tourniquet, ketamin dan sebagainya. Metode: Penelitian saya diikuti oleh sebanyak 96 pasien dengan metode acak tersamar ganda, ASA 1 dan 2, yang dibagi menjadi dua kelompok dalam jumlah yang sama yaitu masing-masing 48 pasien di tiap kelompok. Kelompok A diberikan lidokain 40 mg + natrium bikarbonat 1 ml + dekstrose 5% intravena sedangkan kelompok B diberikan ketamin 100 μg/kgBB + dekstrose 5% intravena. Hasil: Skor CBNPS pada kedua kelompok kebanyakan berada pada kategori tidak nyeri, sebanyak 30 orang (62,5%) di kelompok A dan 26 orang ( 54,2%) di kelompok B. Dengan menggunakan uji chi square ditemukan perbedaan yang tidak signifikan untuk skor nyeri (CBNPS) antara kelompok A dan B (p=0,512). Kesimpulan: Penambahan lidokain 40 mg intravena yang ditambahkan natrium bikarbonat 1 mEq memiliki efektivitas yang sama dengan ketamin 100 μg/kgBB intravena dalam mengurangi nyeri akibat penyuntikan propofol.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectNyerien_US
dc.subjectpropofolen_US
dc.subjectlidokainen_US
dc.subjectketaminen_US
dc.titlePerbandingan Pretreatment Lidokain 40 Mg Intravena Ditambah Natrium Bikarbonat 1 Meq dengan Ketamin 100 Μg/Kgbb Intravena dalam Mengurangi Nyeri Induksi Propofolen_US
dc.identifier.nimNIM097114010
dc.description.pages89 Halamanen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record