Efek Puasa Ramadhan Terhadap Profil Lipid dan Interleukin-6 pada Pasien dengan Obesitas
View/ Open
Date
2021Author
Lubis, Frihastina Siti Khadijah
Advisor(s)
Lindarto, Dharma
Syafril, Santi
Metadata
Show full item recordAbstract
Introduction. Obesity is a multifactorial disease characterized by weight gain due to excessive fat accumulation. Obesity can also cause low-grade chronic inflammation (chronic hypertension) due to hypertrophy and hyperplasia of adipose tissue that is not required by the formation of balanced vascularization. Interleukin-6 is one of the mediators of inflammation that results from obesity. Ramadan fasting is one of the Five Pillars of Islam that must be performed by every Muslim throughout the world. Lifestyle profiles during Ramadan fasting have full influence on lipid profiles and inflammatory mediation. Previous studies measured the effect of Ramadan fasting on lipid profile levels and IL6. Most get positive effects, while most others get insignificant changes. Some differences in research. Interesting research about research on the effect of fasting on lipid profiles and IL-6. Methods: This was a prospective cohort observational study. The study was conducted in March 2019-May 2019 at the outpatient outpatient clinic of Haji Adam Malik Hospital in Medan with the approval of the Faculty of Medicine, University of North Sumatra, Research Ethics Commission. Thirty subjects who met the inclusion and exclusion criteria were included in this study. Anthropometric measurements and examination of lipid profiles and IL-6 levels, one week before Ramadan fasting and the fourth week of Ramadan. Data were analyzed using the SPPS program where p <0.05 was considered significant. Results: This study showed that there were significant differences in total cholesterol, HDL, and total HDL-cholesterol ratios of study subjects before and after Ramadan fasting (p <0.001; p = 0.049; p = 0.021). Also found significant differences in median IL-6 study subjects before and after Ramadan fasting (p <0.001). The median value of IL-6 decreased from 88 (28.7-781.6) pg / ml before fasting to 67.75 (23-596.8) pg / ml after fasting. Conclusion: There was a decrease in levels of IL-6, a decrease in total cholesterol and a statistically significant increase in HDL in obese patients undergoing Ramadan fasting. Pendahuluan. Obesitas merupakan penyakit multifaktorial yang ditandai dengan peningkatan berat badan akibat penumpukan lemak yang berlebihan. Obesitas juga dapat menyebabkan keadaan inflamasi kronik derajat rendah (low-grade inflammation chronic) akibat hipertrofi dan hiperplasia jaringan adiposa yang tidak diikuti oleh pembentukan vaskularisasi yang seimbang. Interleukin-6 adalah salah satu mediator inflamasi yang dihasilkan dari obesitas. Puasa Ramadhan merupakan salah satu Rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap Muslim di seluruh dunia. Perubahan pola hidup selama berpuasa Ramadhan sebulan penuh diduga memiliki efek terhadap profil lipid dan mediator inflamasi. Penelitian sebelumnya mengidentifikasi efek Puasa Ramadhan terhadap kadar profil lipid dan IL6. Sebagian diantaranya mendapatkan efek yang positif, sementara sebagian yang lain mendapatkan perubahan yang tidak signifikan. Beberapa perbedaan pada hasil penelitian diatas menarik perhatian peneliti untuk melakukan riset tentang efek puasa terhadap profil lipid dan IL-6 khususnya pada pasien obesitas. Metode : Penelitian ini merupakan studi observasional kohort prospektif. Penelitian dilaksanakan bulan Maret 2019- Mei 2019 di instalasi rawat jalan Poliklinik Endrokrin RS Haji Adam Malik Medan dengan persetujuan Komisi Etik Penelitian FK USU. Tiga puluh subjek yang memenuhi kriterian inklusi dan eksklusi diikut sertakan dalam penelitian ini. Dilakukan pengukuran antropometri dan pemeriksaan profil lipid dan kadar IL-6, satu minggu sebelum puasa Ramadhan dan pada minggu keempat Ramadhan. Data dianalisis dengan menggunakan program SPPS dimana p<0,05 dianggap signifikan. Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pebedaan signifikan kadar kolesterol total dan HDL subjek penelitian sebelum dan setelah puasa Ramadhan (p<0,001; p=0,049) . Dijumpai juga perbedaan bermakna median IL-6 subjek penelitian sebelum dan setelah puasa Ramadhan (p<0,001). Nilai median IL-6 mengalami penurunan dari 88 (28,7-781,6) pg/ml sebelum puasa menjadi 67,75 (23596,8) pg/ml setelah puasa. Kesimpulan : Terdapat penurunan kadar IL-6, penurunan kolesterol total dan peningkatan HDL yang signifikan secara statistik pada pasien obesitas yang menjalani puasa Ramadhan.
Collections
- Master Theses [404]