Manfaat Ekstrak Nigella Sativa Melindungi Ovarium dari Kerusakan Akibat Cisplatin dengan Mengukur Kadar Estradiol, FSH, AMH, dan Histopatologi Ovarium (Uji pada Hewan Coba Tikus Galur Wistar)

Abstract

Latar belakang: Penurunan fungsi ovarium bisa disebabkan oleh dampak kemoterapi dari pengobatan kanker pada wanita anara lain Cisplatin sehingga perlu dilakukan penelitian untuk membatasi dampak negatif kemoterapi pada ovarium. Nigella sativa terbukti mengandung banyak zat aktif yang dapat meningkatkan fungsi ovarium, dan kandungan Thymoquinone dari minyak atsiri Nigella sativa terbukti memiliki aktifitas anti inflamasi dan anti oksidan kuat yang mungkin bisa melindungi ovarium dari kerusakan akibat kemoterapi Cisplatin, maka perlu dilakukan penelitian tentang manfaat Nigella sativa untuk mengurangi kerusakan ovarium pada wanita yang menjalani kemoterapi Cisplatin, sehingga diharapkan dapat membantu fertilitas dan mencegah menopause dini Tuiuan penelitian:. Membuktikan apakah Nigella sativa bermanfaat melindungi ovarium, dan mengurangi penurunan fungsi ovarium akibat efek obat kemoterapi Cisplatin Metode penelitian: Penelitian ini bersifat eksperimental (true experimental).Tiga puluh dua tikus laboratorium Rattus norvegicus) betina berusia 8 minggu dengan berat 160-200 gr dibagi menjadi 4 kelompok, masing-masing kelompok n=8. Kelompok 1 , kontrol negatif (K1), tikus tidak diberikan perlakuan apapun. Kelompok 2, Kontrol positif (K2) diberikan injeksi Cisplatin 6 mg/kgBB intraperitoneal saja. Kelompok 3, Perlakuan 1 (P1), tikus diberi Cisplatin 6mg/KgBB intraperitoneal dosis tunggal dan diberikan Nigella sativa dengan dosis 500 mg/kgBB/hari . Kelompok 4, Perlakuan 2 (P2), tikus diberi Cisplatin 6 mg/KgBB intraperitoneal dosis tunggal dan diberikan Nigella sativa dengan dosis 1000 mg/kgBB/hari selama 2 minggu. Hari ke 14 tikus dikorbankan, darah diambil dari jantung, ovarium diambil dan dikirim ke laboratorium FK USU Hasil: Empat ekor tikus mati pada kelompok K2 (50%), 2 ekor pada kelompok P1 (25%), tidak ada kematian pada kelompok K1,dan P2. Tidak ada morbiditas (mencret, mimisan, mata merah) pada kelompok K1, sedang pada kelompok K2 semua mengalami morbiditas (100%), 50% pada kelompok P1 dan 37,5% pada P2. Mayoritas (75%) morbiditas yang terjadi adalah mencret. Semua tikus yang mendapat Cisplatin pada kelompok K2, P1,P2 mengalami penurunan berat badan (Uji Friedman nilai p<0,05). Rerata kadar estradiol (pg/ml) pada kelompok K1: 94,23, K2: 66,05, P1: 112,30 dan P2: 114,53. Rerata kadar FSH (ng/ml) pada kelompok K1: 19,49, K2: 21,28, P1: 21,68 dan P2: 20,03. Rerata kadar AMH (pg/ml) pada kelompok K1: 4,54, K2: 3,63, P1: 4,16 dan P2: 4,09. Uji Anova menunjukkan tidak ada perbedaan kadar estradiol, FSH, dan AMH pada keempat kelompok studi (p=0,69 ; 0,69, dan 0,93 berturutan; p>0,05). Dari penelitian ini dijumpai jumlah follikel primer, sekunder, tertier tertinggi pada kelompok P1 dan P2 yaitu 16,625(19,697) dan 31,5(22.859) dibandingkan dengan K1 dan K2 yaitu 6,875(6,728) dan 7,375 (11,083). Berdasarkan Uji Anova, nilai p=0,053 untuk rerata jumlah follikel primer, sekunder, tertier, dan p=0,314 untuk rerata jumlah follikel atretik, perbedaan ini tidak bermakna secara statistik untuk keempat kelompok studi, namun analisa manfaat Nigella sativa bisa dinilai secara klinis dan delta dari masing-masing kelompok perlakuan terhadap kontrol positif. Kesimpulan: secara statistik tidak ada perbedaan kadar estradiol, FSH,AMH, jumlah follikel primer, sekunder, tertier, dan follikel atretik pada keempat kelompok studi, namun manfaat Nigella sativa terhadap perlindungan fungsi ovarium terlihat dari selisih nilai estradiol dan jumlah follikel pada kelompok CP+NS 500 mg dan CP+NS 1000 mg dengan CP saja tanpa NS. Tampak peningkatan kadar estradiol dan follikel primer,sekunder, tertier pada kelompok CP+NS 500 mg dan CP+NS 1000 mg melebihi kelompok CP, bahkan melebihi kelompok tikus tanpa CP. Sejalan dengan itu terdapat penurunan rerata jumlah follikel atretik pada kelompok CP+NS 500 mg dan CP+NS 1000 mg dibandingkan dengan kelompok CP saja tanpa NS. Maka dapat disimpulkan ada trend Nigella sativa bermanfaat melindungi ovarium dari kerusakan akibat kemoterapi Cisplatin

Background : Decreased ovarian function can be caused by the chemotherapy effect of cancer treatment in women, among other things, Cisplatin, so that research is needed to limit the negative impact of chemotherapy on the ovaries. Nigella sativa is proven to contain many active substances that can improve ovarian function, and the Thymoquinone content from Nigella sativa essential oil has been shown to have anti-inflammatory and anti-oxidant activity that might protect the ovaries from damage due to chemotherapy Cisplatin, so it is necessary to do research on the benefits of Nigella sativa for reduce ovarian damage in women undergoing Cisplatin chemotherapy, so it is expected to help fertility and prevent premature menopause Research objectives : Proving whether Nigella sativa is beneficial in protecting the ovaries, and reducing the decline in ovarian function due to the effects of the chemotherapy drug Cisplatin Research method: This study is experimental (true experimental). Thirty-two female laboratory rats (Rattus norvegicus) 8 weeks old weighing 160-200 g were divided into 4 groups, each group n = 8. Group 1, negative control (K1), the mice were not given any treatment. Group 2, positive control (K2) was given injection of Cisplatin 6 mg / kgBW intraperitoneally only. Group 3, Treatment 1 (P1), rats were given a single dose of intraperitoneal Cisplatin 6mg / KgBB and given Nigella sativa at a dose of 500 mg / kgBW / day. Group 4, Treatment 2 (P2), rats were given a single dose of Cisplatin 6 mg / KgBW intraperitoneally and given Nigella sativa at a dose of 1000 mg / kgBW / day for 2 weeks. On the 14th day the rats were sacrificed, blood was taken from the heart, ovaries were taken and sent to the USU FK laboratory Results: Four rats died in the K2 group (50%), 2 in the P1 group (25%), there were no deaths in the K1 and P2 groups. There was no morbidity (diarrhea, nosebleeds, red eyes) in the K1 group, while in the K2 group all experienced morbidity (100%), 50% in the P1 group and 37.5% in P2. The majority (75%) of the morbidity that occurred was diarrhea. All mice that received Cisplatin in the K2, P1, P2 groups experienced a decrease in body weight (Friedman test p value <0.05). The mean estradiol levels (pg / ml) in the K1 group: 94.23, K2: 66.05, P1: 112.30 and P2: 114.53. The mean FSH levels (ng / ml) in group K1: 19.49, K2: 21.28, P1: 21.68 and P2: 20.03. The mean AMH levels (pg / ml) in the K1: 4,54, K2: 3,63, P1: 4,16 and P2: 4,09 groups. Anova test showed no difference in estradiol, FSH, and AMH levels in the four study groups (p = 0.69; 0.69, and 0.93 respectively; p> 0.05). From this study, it was found that the highest number of primary, secondary, tertiary follicles was in the P1 and P2 groups, namely 16.625 (19.697) and 31.5 (22,859) compared to K1 and K2, namely 6.875 (6.728) and 7.375 (11.083). Based on the Anova test, the p value = 0.053 for the mean number of primary, secondary, tertiary follicles, and p = 0.314 for the mean number of atretic follicles, this difference was not statistically significant for the four study groups, but the analysis of the benefits of Nigella sativa can be assessed clinically and delta. from each treatment group to positive control. Conclusion: Statistically there was no difference in the levels of estradiol, FSH, AMH, the number of primary, secondary, tertiary, and atretic follicles in the four study groups, but the benefits of Nigella sativa on protection of ovarian function were seen from the difference in estradiol values and the number of follicles in the CP + group NS 500 mg and CP + NS 1000 mg with CP alone without NS. There was an increase in estradiol levels and primary, secondary, tertiary follicles in the CP + NS 500 mg and 1000 mg CP + NS groups, exceeding the CP group, even more than the rats without CP. Correspondingly, there was a decrease in the mean number of atretic follicles in the CP + NS 500 mg and 1000 mg CP + NS groups compared to the CP alone group without NS.it can be concluded that there is a trend that nigella sativa is useful in protecting the ovaries from damage caused by Cisplatin