dc.contributor.advisor | Sinar, T. Silvana | |
dc.contributor.advisor | Mahriyuni | |
dc.contributor.author | Hikmah, Juairi | |
dc.date.accessioned | 2021-08-04T06:57:55Z | |
dc.date.available | 2021-08-04T06:57:55Z | |
dc.date.issued | 2011 | |
dc.identifier.uri | http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/39183 | |
dc.description.abstract | This research analysis emotive meaning of Pepatah in Serdang Malay
Language (SML). It is spoken by Serdang Malay Community (SMC) in Pantai
Cermin. This study focuses on the emotive meaning of Pepatah in SML, they are:
what kinds of emotive meanings of pepatah based on the basic Malay emotive, find
the inside meaning of pepatah find the emotive meaning, and find the dominant
emotive meaning of Pepatah in SML influencing the soul, character, the way of
speaking, politeness, the way of thinking, and friendness in community.
This research uses cognitive semantic theory which relate to the emotion and
mindset .The semantic theory which analyses emotion uses the phonetic device (the
stress and strong aspiration), lexical device (figurative or metaphor to compare and
intensify of meaning), and syntax device (word reduplication, word mobility, word
parallel in verb, adjective or adverb).
This research uses the basic Malay emotion of Serdang (the previous research),
and Pepatah in SML as the source of data. Data is taken from research instrument,
interview, and informan, processed by descriptive qualitative method.
Based on the data, there are 93 Pepatah which function as advice between
parents and children, and among communities in their daily life of them. In addition,
its function as allusion, warning, diplomacy, and praise. The analysis is done by
classifying pepatah based on cultural ceremony i.e. wedding ceremony, khitan/sunat
Rasul, khatam Al-Qur’an), in emotive device and interprate the figurative or
metaphor of Pepatah in SML.
Analysis of emotive meaning based on the basic Malay emotion and emotive
device are 39 data of senang , 13 data of sedeh , 22 data of marah, 4 data of benci 4, 6
data of malu 6, 5 data of takut 5, and 6 data of bosan emotives. There are 16 data of
Phonetic device, 93 data of lexical device, and 29 data of syntax device. The amount
which is described, emotive meaning in senang and lexical device are dominated in
Pepatah in SML.
Malay emotion is influenced by the condition of nature, residence, and the
plants around it. Malay language symbolize nation. Malay language always uses
figurative and lexical metaphor to compare and intensify the meaning, as well as
makes Malay language is more polite, and softer. Pepatah in SML not only has
language meaning, but it also describes the values of culture, soul, positive character
which tendence to the education of Islam (moslem). It becomes way of life specially
to the Malay communities, and to the human life in general. In addition, it is for
perform good character of teenagers for the country. | en_US |
dc.description.abstract | Penelitian ini menganalisis makna emotif dalam pepatah Bahasa Melayu Serdang
(BMS), yang dituturkan oleh Masyarakat Melayu Serdang (MMS) di daerah Pantai
Cermin. Studi ini memokuskan pada makna emotif dalam pepatah BMS, yaitu bagaimana
makna emotif yang terdapat dalam pepatah berdasarkan pada emosi dasar Melayu,
menemukan makna tersirat dalam pepatah, dan menelaah makna emotif dan perangkat
emotif yang dominan dalam pepatah BMS dalam mempengaruhi jiwa, sikap, karakter,
cara berbicara, bersopan-santun, cara berpikir, dan bergaul dalam masyarakat.
Teori yang digunakan adalah teori semantik kognitif. Teori ini berhubungan
dengan emosi dan pikiran. Teori semantik untuk menelaah emosi digunakan perangkat
fonetik (tekanan suara dan hembusan nafas yang kuat), perangkat leksikal (bahasa
figuratif/kias yang menajamkan arti dan membandingkan), dan perangkat sintaksis
(pengulangan kata, arahan kata, urutan kata kerja, kata benda, kata sifat, atau kata
keterangan).
Sumber data yang digunakan adalah emosi dasar Melayu Serdang (kajian
terdahulu), dan pepatah BMS. Data diambil melalui instrumen penelitian, dan rekaman
suara informan. Data diolah dan dianalisis dengan metode kualitatif deskriptif.
Berdasarkan pepatah BMSB yang diperoleh, berjumlah 93 (Sembilan puluh tiga)
pepatah, yang berfungsi untuk menasihati antara orang tua dengan anak, dan antar
sesama warga. Selain itu pepatah berfungsi untuk menyindir, memperingatkan,
berdiplomasi,dan memuji. Analisis dilakukan dengan cara mengklasifikasikan pepatah
berdasarkan pada acara adat pernikahan, khitan/Sunat Rasul, khatam Al-Qur’an ke dalam
perangkat emotif, dan menginterpretasikan bahasa figuratif atau metafora leksikal yang
digunakan dalam pepatah BMS.
Hasil analisis makna emotif berdasarkan pada emosi dasar Melayu dan perangkat
emotif, diperoleh makna emotif senang ada 39, sedeh ada 13, marah ada 22, benci ada 4,
malu ada 6, takut ada 5, dan bosan ada 6 pepatah. Perangkat emotif fonetik ada 16,
perangkat leksikal ada 93, dan perangkat sintaksis ada 29 pepatah. Makna emotif dalam
pepatah BMS memengaruhi sikap, karakter, dan cara berbicara seseorang dalam
kehidupan. Dari jumlah yang dipaparkan makna emotif senang dan perangkat leksikal
adalah yang dominan dalam pepatah BMS.
Emosi Melayu dipengaruhi oleh keadaan alam, tempat tinggal, dan tumbuh tumbuhan disekitarnya. Bahasa Melayu melambangkan bangsanya. Bahasa Melayu selalu
menngunakan bahasa figuratif dan metafora leksikal untuk membandingkan dan
menajamkan arti, serta untuk membuat bahasa Melayu lebih sopan, halus, dan lembut.
Pepatah BMS tidak hanya memiliki makna kebahasaan, tetapi juga menggambarkan
nilai-nilai budaya, jiwa, karakter yang positif yang bercondong pada ajaran Islam. Hal ini
menjadi pedoman hidup bagi MMS khususnya, untuk manusia pada umumnya. Selain itu
berguna untuk membentuk kepribadian baik yang berguna bagi nusa dan bangsa. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Sumatera Utara | en_US |
dc.subject | pepatah | en_US |
dc.subject | makna emotif | en_US |
dc.subject | perangkat fonetik | en_US |
dc.subject | perangkat leksikal | en_US |
dc.subject | perangkat sintaksis | en_US |
dc.title | Analisis Makna Emotif dalam Pepatah Nasihat Bahasa Melayu | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.identifier.nim | NIM097009035 | |
dc.description.pages | 199 Halaman | en_US |
dc.description.type | Tesis Magister | en_US |