dc.description.abstract | A study on the diversity and distribution of prawn along with connection with
physical and chemical factors at estuary of Asahan River” was established on March
2010 in Estuary of Asahan River region. Prawn sample was taken from three
stations, and in each station performed three times sample identification. The
determination of sample location point was established by using Purposive random
sampling. Prawn samples were taken by net with long 57 meters and wide 1.5 meters,
4 mm diameter, and then identified in the Laboratory of Natural and Environmental
Resources Management, Mathematics and Nature Science Faculty of North Sumatera
University. The measurement of water physical and chemical parameter was
performed by certain method and measurement. For some physical chemical
parameters, the measurement was held directly in the sample location and for other
physical chemical parameter, the measurement done in the laboratory.
Based on the analysis showed there were 7 prawn genera which include in
Crustacea, ordo Decapods, Stomatopoda and 4 families such as Palaemonidae,
Penaeidae, Parastacidae and Lysiosquillidae. The highest density grade result by
genera of caridina is about 105.653 pieces/ 100m2. The lowest density grade result
from genera of Metapenaeus is about 0.780 pieces/ 100m2. The diversity index of
prawn approximately is about 1.071 to 1.543 and Similarities index about 0.598 to
0.866. The calculation of Morista Distribution Index showed that prawn distributed in
group. Pearson correlation analysis result examined showed that dissolved oxygen
and phosphate grade gave significant effect and similar with the diversity grade of the
prawn.
By referring to the sea water standard stated by the Ministry of Life
Environment with Decision Letter No.51 Year 2004, show that the measurement of
physical chemical parameter of water in waterway still in appropriate limitation for
the prawn environment, but the diversity category of prawn in estuary of Asahan
River is low. | en_US |
dc.description.abstract | Penelitian tentang keanekaragaman dan distribusi udang dikaitkan dengan faktor fisik
dan kimia air Muara Sungai Asahan dilakukan pada bulan Maret 2010. Sampel udang
diambil dari tiga stasiun pengamatan, dimana pada setiap stasiun pengamatan
dilakukan tiga kali ulangan pengambilan sampel. Penentuan titik pengambilan sampel
dilakukan dengan menggunakan metode Purposive random sampling. Sampel udang
diambil dengan menggunakan jaring dengan panjang 57 m dan lebar 1,5 m dengan
luas mata jaring 4 mm, lalu diidentifikasi di Laboratorium Pengelolaan Sumber Daya
Alam dan Lingkungan (PSDAL), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Sumatera Utara. Pengukuran parameter fisik kimia air dilakukan dengan
metode dan alat ukur yang telah ditentukan. Untuk beberapa parameter fisik kimia,
pengukuran dilakukan langsung di lokasi pengambilan sampel dan untuk beberapa
parameter fisik kimia lainnya, pengukuran dilakukan di laboratorium.
Dari hasil analisis didapatkan 7 genus udang yang termasuk ke dalam kelas
Crustacea, ordo Decapoda, Stomatopoda dan 4 famili yaitu Palaemonidae, Penaeidae,
Parastacidae, Lysiosquillidae. Nilai kepadatan tertinggi didapatkan pada genus
Caridina sebesar 105,653 ind/100 m2
dan kepadatan terendah adalah genus
Metapenaeopsis, sebesar 0,780 ind/100 m2. Indeks Keanekaragaman udang berkisar
antara 1,071 sampai 1,543 dan Indeks Keseragaman berkisar antara 0,598 sampai
0,868. Hasil perhitungan Indeks Distribusi Morista menunjukkan bahwa udang
berdistribusi secara berkelompok. Analisis korelasi Pearson menunjukkan bahwa
oksigen terlarut dan fosfat berpengaruh sangat nyata dan berkorelasi searah dengan
tingkat keanekaragaman udang.
Dengan mengacu kepada baku mutu air laut yang ditetapkan oleh Menteri
Negara Lingkungan Hidup dengan Surat Keputusan No. 51 Tahun 2004, didapatkan
bahwa hasil pengukuran parameter faktor fisik kimia air di perairan ini masih berada
dalam ambang batas yang layak untuk kehidupan udang, namun keanekaragaman
udang di perairan muara Sungai Asahan termasuk ke dalam kategori rendah. | en_US |