• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Cultural Sciences
    • Department of Ethnomusicology
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Cultural Sciences
    • Department of Ethnomusicology
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pertunjukan Wayang Kulit di Desa Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang: Struktur Melodi Repertoar Sampak dan Srepeg Nem pada Instrumen Saron dan Demung

    View/Open
    Full text (6.000Mb)
    Date
    2018
    Author
    Hutabarat, Roy Justin
    Advisor(s)
    Dwi, Heristina
    Tarigan, Kumalo
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Skripsi ini berjudul “Pertunjukan Wayang Kulit Di Desa Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang: Struktur Melodi Repertoar Sampak dan Srepeg Nem Pada Instrumen Saron dan Demung”. Dalam penulisan skripsi ini, penulis akan menganalisis pertunjukan Wayang Kulit di Desa Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan Deli Serdang. Penelitian ini membahas bagaimana proses pertunjukan Wayang Kulit serta struktur melodi repertoar sampak dan srepeg yang dimainkan pada instrumen saron dan demung yang menjadi kajian analisis penulis. Saron dan demung merupakan instrumen pembawa melodi pokok dalam alat musik gamelan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode pendekatan secara kualitatif yang dalam proses kerjanya data-data diperoleh melalui studi lapangan, wawancara dengan informan, studi pustaka termasuk pustaka online atau blog internet, perekaman pertunjukan, transkripsi, serta kerja laboratorium. Untuk mendeskripsikan pertunjukan, penulis menggunakan beberapa aspek di dalam teori yang dikemukakan oleh Murgiyanto (1996:156) serta Milton Siger (MSPI, 1996:164-165). Sedangkan untuk menganalisis musik, yaitu repertoar sampak dan srepeg nem, penulis menggunakan teori yang dikemukakan oleh Willian P. Malm (1977:15). Penulis juga menggunakan teori semiotika pragmatik yang dikemukakan oleh Charles Sanders Peirce (Pateda, 2001:44) untuk mengetahui makna gunungan atau kayon yang digunakan dalam pertunjukan Wayang Kulit. Pertunjukan Wayang Kulit terdiri dari tiga pathet, yakni pathet nem, sanga, dan manyura yang mana dalam pathet nem merupakan babak perkenalan para tokoh wayang yang mengangkat judul lakon Wahyu Cakraningrat. Dalam pertunjukannya diiringi oleh seperangkat musik Gamelan, dengan saron dan demung sebagai instrumen pembawa melodi pokok. Sampak dan srepeg merupakan repertoar yang digunakan untuk mengiringi adegan perang pada pathet nem.
    URI
    http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/4010
    Collections
    • Undergraduate Theses [298]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV