Analisis Strategi Bertahan Hidup Penghuni Pemukiman Kumuh di Sepanjang Bantaran Rel Kereta Api di Kelurahan Bantan Kecamatan Medan Tembung Kota Medan
View/ Open
Date
2015Author
Siallagan, Octavia Ernie Christina
Advisor(s)
Nasution, M. Arif
Thamrin, Husni
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini berjudul “Analisis strategi bertahan hidup penghuni pemukiman kumuh di sepanjang bantaran rel kereta api di kelurahan Bantan kecamatan Medan Tembung Kota Medan”. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui strategi bertahan hidup masyarakat pemukiman kumuh di daerah bantaran rel kereta api Kelurahan Bantan Kecamatan Medan Tembung Kota Medan dan untuk mengetahui bentuk-bentuk strategi yang dilakukan masyarakat penghuni pemukiman kumuh di daerah bantaran rel kereta api Kelurahan Bantan Kecamatan Medan Tembung Kota Medan untuk bertahan hidup. Penelitian ini menggunakan strategi bertahan hidup, pemukiman kumuh, kemiskinan dan urbanisasi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Informan penelitian berjumlah 5 informan dengan menggunakan pasive sampling. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan strategi bertahan hidup masyarakat pemukiman kumuh di daerah bantaran rel kereta api Kelurahan Bantan Kecamatan Medan Tembung Kota Medan adalah dengan menggunakan strategi aktif dan strategi jaringan. Sementara strategi pasif tidak digunakan sama sekali. Peneliti tidak melihat informan berusaha mengurangi kebutuhan hidup mereka dalam kesehariannya. Bentuk-bentuk strategi bertahan hidup yang digunakan adalah strategi aktif dan strategi jaringan. Strategi aktif dilakukan dengan menggunakan seluruh anggota keluarga untuk bekerja memenuhi kebutuhan hidup termasuk anak-anak dan wanita. Sementara strategi jaringan yang digunakan berbentuk pinjaman uang dari rentenir untuk memenuhi kebutuhan pokok juga dalam melakukan kredit. Penelitian ini berjudul “Analisis strategi bertahan hidup penghuni pemukiman kumuh di sepanjang bantaran rel kereta api di kelurahan Bantan kecamatan Medan Tembung Kota Medan”. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui strategi bertahan hidup masyarakat pemukiman kumuh di daerah bantaran rel kereta api Kelurahan Bantan Kecamatan Medan Tembung Kota Medan dan untuk mengetahui bentuk-bentuk strategi yang dilakukan masyarakat penghuni pemukiman kumuh di daerah bantaran rel kereta api Kelurahan Bantan Kecamatan Medan Tembung Kota Medan untuk bertahan hidup. Penelitian ini menggunakan strategi bertahan hidup, pemukiman kumuh, kemiskinan dan urbanisasi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Informan penelitian berjumlah 5 informan dengan menggunakan pasive sampling. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan strategi bertahan hidup masyarakat pemukiman kumuh di daerah bantaran rel kereta api Kelurahan Bantan Kecamatan Medan Tembung Kota Medan adalah dengan menggunakan strategi aktif dan strategi jaringan. Sementara strategi pasif tidak digunakan sama sekali. Peneliti tidak melihat informan berusaha mengurangi kebutuhan hidup mereka dalam kesehariannya. Bentuk-bentuk strategi bertahan hidup yang digunakan adalah strategi aktif dan strategi jaringan. Strategi aktif dilakukan dengan menggunakan seluruh anggota keluarga untuk bekerja memenuhi kebutuhan hidup termasuk anak-anak dan wanita. Sementara strategi jaringan yang digunakan berbentuk pinjaman uang dari rentenir untuk memenuhi kebutuhan pokok juga dalam melakukan kredit.