dc.contributor.advisor | Saragih, Amrin | |
dc.contributor.advisor | Sinar, T. Silvana | |
dc.contributor.author | Damanik, Ramlan | |
dc.date.accessioned | 2021-08-19T03:34:18Z | |
dc.date.available | 2021-08-19T03:34:18Z | |
dc.date.issued | 2009 | |
dc.identifier.uri | http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/40541 | |
dc.description.abstract | A research of Simalungun dialect preservation has been conducted and this was a
sociolinguistic research. The respondent of this research consisted of 60 peoples
living in Simalungun district and classified inti three groups, i.e., : adolescence.
Adult and parents. And collection of data was made by distribution of questionnaires
and this research used a descriptive met hod and analyzed quantitatively. The
analysis included the frequency of language use. To describe the language
preservation of the respondents, the domains of language use assessed in the
research included the language spoken or used in domains of family, socialization,
education, government, transaction, work, and neighbour.
The findings of the research indicated that the attitude of speakers on
Simalungunlanguage tended to be positive, approximately 70 %, in each domain. The
lowest preservation was found in governmental domain. The lowest
preservationdomain, approximately 50 %. Overally, of all groups ( adolescent, adult
and parents), the percentage of Simalungun language preservation was 75 %, or
approximately 47 respondnts | en_US |
dc.description.abstract | Penelitian mengenai pemertahanan bahasa daerah Simalungun sudah dilakukan dan
penelitian ini termasuk dalam penelitian sosiolinguistik. Responden yang dijaring
dalam penelitian ini sebanyak 60 responden yang berdomisili di Kabupaten
Simalungun dan dikelompokkan menjadi tiga kelompok yaitu kelompok remaja,
kelompok dewasa dan kelompok orang tua, serta pengumpulan data dilakukan dengan
cara penyebaran daftar pertanyaan dan metode yang dilakukan adalah ametode
deskriptif dan dianalisis secara kuantitatif. Analisis meliputi frekuensi penggunaan
bahasa. Untuk mendeskripsi pemertahanan bahasa responden, ranah-ranah
penggunaan bahasa yang dikaji dalam penelitian ini adalah bahasa yang dipergunakan
pada ranah keluarga, ranah pergaulan, ranah pendidikan, ranah pemerintahan, ranah
transsaksi, ranah pekerjaan dan ranah tetangga.
Temuan penelitian menunjukkan bahwa sikap penutur terhadap bahasa Simalungun
cenderung positif berkisar 70% pada setiap ranah. Pemertahanan yang terendah
terjadi pada ranah pemerintahan yang persentasenya berkisar 50%. Secara
keseluruhan dari semua kelompok (remaja, dewasa dan orang tua) persentase
pemertahanan bahasa Simalungun adalah 75,00% atau sekitar 47 responden. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Sumatera Utara | en_US |
dc.subject | Sosiolinguistik | en_US |
dc.subject | Pemertahanan Bahasa | en_US |
dc.title | Pemertahanan Bahasa Simalungun di Kabupaten Simalungun | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.identifier.nim | NIM077009021 | |
dc.description.pages | 119 halaman | en_US |
dc.description.type | Tesis Magister | en_US |