dc.contributor.advisor | Nasution, Sani P | |
dc.contributor.advisor | Hanafie, Achsanuddin | |
dc.contributor.author | Dewani, Yunita | |
dc.date.accessioned | 2021-08-24T07:15:44Z | |
dc.date.available | 2021-08-24T07:15:44Z | |
dc.date.issued | 2014 | |
dc.identifier.uri | http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/41174 | |
dc.description.abstract | Background: Post Dural Puncture Headache (PDPH) is an iatrogenic complication after spinal anesthesia that caused by CSF leakage due to a tear or hole in the duramater. PDPH is an unpleasant complaint to patient. One of the most important factors that contribute the incidence and severity of PDPH is the size of the dural perforation that depends on the size and type of spinal needle.
Objective: compare spinal needle type between 26G Atraucan and 26G Quincke to decrease the incidence and severity of PDPH.
Methode: The study is a randomized, double blind clinical trial. 66 study samples were collected, parturient women, age 18-40 yrs old, physical status ASA 1-2 that underwent section caesarea surgery with spinal anesthesia. The sample was then divided randomly into two groups with 33 subjects each, where group A received 26G Atraucan and group B received 26G Quincke needle. Incidence and severity of PDPH was then observed periodically for 3 days.
Result: Only 11 (8,3%) patient in Atraucan group and 9 (6,8%) patient in Quincke group had PDPH. With no significant difference in the incidence of PDPH between the two groups with ( p=0,373). From the twenty patients that had PDPH in the two group, the severity varies is mild. With no significant difference in the severity of PDPH that occurred with (p=0.233)
Conclusion: 26G Atraucan and 26G Quincke needle has the same effect in the incidence and severity of PDPH | en_US |
dc.description.abstract | Latar Belakang: Post Dural Puncture Headache (PDPH) adalah komplikasi iatrogenik dari anestesi spinal yang diakibatkan dari tusukan atau robekan pada dura mater yang menyebabkan kebocoran CSF.
Tujuan: Untuk mendapatkan tipe jarum dalam menurunkan kejadian dan keparahan PDPH setelah tindakan anestesi spinal pada pasien-pasien yang dilakukan operasi bedah sesar PDPH merupakan keluhan yang tidak menyenangkan untuk pasien. Faktor terpenting yang mempengaruhi frekwensi dan keparahan dari PDPH adalah besarnya perforasi dura. Besar perforasi dura sangat ditentukan oleh besar jarum dan tipe jarum spinal.
Metode: Penelitian ini dilakukan dengan uji klinis acak, tersamar ganda. Setelah dikumpulkan 66 sampel penelitian perempuan hamil dengan umur 18-40 tahun, status fisik ASA 1-2 yang menjalani operasi bedah sesar dengan tindakan anestesi spinal. Sampel dibagi menjadi dua kelompok secara randomisasi dan masing-masing kelompok terdiri dari 33 subjek. Kelompok A menggunakan jarum 26G Atraucan dan kelompok B menggunakan jarum 26G Quincke. Kejadian dan tingkat keparahan PDPH dinilai dalam 3 hari.
Hasil: Pada penilaian nyeri PDPH paska operasi didapat 11 (8,3%) pasien pada kelompok Atraucan dan 9 (6,8%) pada kelompok Quincke yang mengalami PDPH. Dengan nilai p=0.373, berarti tidak ada perbedaan bermakna kejadian PDPH antara kedua kelompok. Dari 20 pasien yang mengalami PDPH di kedua kelompok tingkat keparahan yang terjadi adalah ringan. Dari hasil analisa tingkat keparahan terhadap waktu-waktu pengamatan dengan didapat p=0.233, berarti tidak ada perbedaan yang bermakna terhadap tingkat keparahan PDPH antara kedua jarum.
Kesimpulan, Tidak ada perbedaan bermakna terhadap kejadian dan tingkat keparahan PDPH antara jarum spinal 26G Atraucan dan 26G Quincke. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Sumatera Utara | en_US |
dc.subject | Post dural Puncture Headache | en_US |
dc.subject | 26G Atraucan | en_US |
dc.subject | 26G Quincke | en_US |
dc.subject | anestesi spinal | en_US |
dc.title | Kejadian dan Tingkat Keparahan Post Dural Puncture Headache Setelah Tindakan Anestesi Spinal Dengan Jarum 26g Atraucan Dibandingkan Dengan 26g Quincke Pada Pasien Bedah Sesar | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.identifier.nim | NIM097114008 | |
dc.description.pages | 87 Halaman | en_US |
dc.description.type | Tesis Magister | en_US |