| dc.description.abstract | Tulisan ini mengkaji bagaimana masyarakat melakukan interaksi untuk menjadikan suatu hubungan sosial. Setiap individu akan banyak melakukan interaksi dengan individu lainnya. Sama halnya dengan masyarakat Minangkabau yang merantau ke kota Medan melakukan interaksi dengan yang akan terjadinya suatu hubungan sosial. Penelitian ini dilakukan di sebuah kota metropolitan yaitu kota Medan Sumatera Utara.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Dengan tahapan penelitian pra-lapangan, pekerjaan lapangan, analisis data, dan diakhiri dengan tahap penulisan laporan penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah wawancara dan observasi kepada masyarakat.
Permasalahan yang dibahas adalah bagaimana masyarakat Minangkabau setelah di perantauan di kota Medan hubungannya dengan sesama masyarakat Minangkabau. Dengan terbentuknya sebuah arisan mereka bisa melakukan suatu hubungan sosial, bagaimana interaksi dalam kegiatan arisan dan jenis-jenis arisan apa saja yang di kota Medan dan menunjukan suatu solidaritas mereka di kota Medan untuk saling tolong menolong sesama masyarakat Minang yang merantau di Kota Medan. | en_US |
