Studi Deskriptif tentang Toke Sawit di Kelurahan Sirandorung, Kecamatan Rantau Utara

Abstract

Tulisan ini mengkaji tentang toke sawit dan segala aktivitas yang diakukan toke sawit terkait usaha yang dijalaninya. Pekerjaan sebagai toke sawit merupakan sebuah hasil proses dari perkembangan individu seseorang mulai dari tingkat pendidikan, satatus ekonomi dan hubungan sosialnya. Toke sawit merupakan gambaran kesuksesan untuk mereka yang menekuninya dengan serius. Segala aktivitas toke sawit dan semua pihak yang terlibat menjadikan seorang toke bisa mencapai kemajuan di usahanya. Menjadi seorang toke sawit merupakan sebuah pilihan yang tepat bagi mereka yang sukses dalam usahanya dan bagaimana seorang toke sawit mampu tetap eksis dan merupakan salah satu profesi yang diminati oleh sebagian besar masyarakat Kecamatan Rantau Utara. Bagi mereka yang telah sukses tentu memiiki strategi-strategi tertentu dalam mempertahankan usahanya agar tetap diminati banyak pelanggan. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang bagaimana seorang toke sawit dan semua pihak yang terkait dalam kehidupan sehari-harinya menjalani usaha sebagai tempat penampungan sawit warga yang kemudian di jual ke pabrik sawit. Kemudian penulis juga menggambarkan strategi dan cara-ara toke sawit dalam mempertahankan pelanggan mereka dan bagaimana cara toke sawit mendapatkan pelanggan baru untuk menambah kemajuan usahanya. Serta untuk mendeskripsikan segala rangkaian sistem keamanan yang digunakan oleh para toke untuk menghidari segala kemungkinan tindak kejahatan yang datang kepada mereka. Para informan yang dipilih adalah informan yang menurut masyarakat setempat adalah orang-orang yang dapat memberikan pengetahuan tentang kajian yang dibahas. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa menjadi seorang toke sawit ternyata mampu mengangkat kehidupan ekonomi mereka dan peningkatan status sosial di mata masyarakat setempat. Seorang toke sawit juga memiliki kemampuan dalam meningkatkan usahanya dengan strategi dan cara-cara yang sangat tepat serta menerapkan sistem keamanan yang dimulai dari pegamanan terhadap buah sawit itu sendiri maupun pengamanan dari semua pihak yang terkait.