Pemanfaatan Karet SIR-20 sebagai Bahan Aditif dalam Pembuatan Aspal Polimer dengan Adanya Dikumil Peroksida dan Divenil Benzena Menggunakan Proses Ekstruksi

Abstract

The research has been done about the utilization of SIR-20 rubber as additives in the manufacture of asphalt polymers with existance of DCP and DVB using the extrusion process, with asphalt and SIR-20 rubber was varied. Asphalt polymer prepared by mixing the asphalt and SIR-20 rubber that is mixed together with sand aggregate was then added DCP as an initiator and DVB as a crosslinker, then the resulting mixture in extrusion at a temperature of 170 oC. The result of characterization showed that the addition of 95 g of asphalt and 5 g of SIR-20 rubber used effectively in improving the mechanical properties of asphalt mixture which produced a maximum compressive strength of 0,75 Mpa, physical properties generate water absorption 0,42%. Analysis of thermal properties generate temperature of Tg 368 oC and Tm 490 oC. Surface structure analysis by SEM shows the surface is a different after SIR-20 rubber are added into the mix asphalt. FTIR spectra showed the absorption of a sharp and strenght intensity at wave number 698,21 cm -1 which indicates the existence of =C-H bonding from isoprene.

Telah dilakukan penelitian mengenai pemanfaatan karet SIR-20 sebagai bahan aditif dalam pembuatan aspal polimer dengan adanya DCP dan DVB menggunakan proses ekstruksi, dengan aspal dan karet SIR-20 divariasikan. Aspal polimer dibuat dengan cara mencampurkan aspal dengan karet SIR-20 yang dicampur bersama dengan agregat pasir kemudian ditambahkan DCP sebagai inisiator dan DVB sebagai crosslinker, selanjutnya hasil campuran di ekstruksi pada suhu 170 oC. Hasil karakterisasi menunjukkan bahwa penambahan 95 g aspal dan 5 g karet SIR-20 efektif dalam meningkatkan sifat mekanis dari campuran aspal dimana dihasilkan kekuatan tekan maksimum sebesar 0,75 Mpa. Sifat fisik menghasilkan penyerapan air sebesar 0,42%. Analisis sifat termal menghasilkan suhu Tg 368 oC dan suhu Tm 490 oC. Analisis struktur permukaan dengan SEM memperlihatkan adanya perbedaan permukaan setelah karet SIR-20 ditambahkan ke dalam campuran aspal. Spektrum FTIR menunjukkan adanya serapan tajam dan intensitas kuat pada bilangan gelombang 698,21 cm-1 yang menunjukkan adanya ikatan =C-H dari isoprena.