Show simple item record

dc.contributor.advisorRamli
dc.contributor.advisorAfifuddin, Sya’ad
dc.contributor.authorBatu, Arron Lumban
dc.date.accessioned2021-09-07T02:50:26Z
dc.date.available2021-09-07T02:50:26Z
dc.date.issued2013
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/42374
dc.description.abstractThe impact of soil erosion causing sedimentation Watershed Percut since has undergone many changes, especially the change of land use in the upper reduced impact on the ability of the river to accommodate the flow of water Percut especially during the rainy season so it will cause flooding. Silting at the mouth of the Percut resulting negative impact on economic activity in the fishing community and surrounding areas such as Percut river and block the exit and entry of fishing boats going to sea and the rising flood areas due to rising water levels in the river. So the steps that need to be done is to take over management of the Watershed Percut. Therefore be examined "Sediment Management Strategy Analysis In Percut River Estuary Against Potential Economic Percut District Sei Tuan Deli Serdang", in order to determine the factors that influence the internal and external terkelolanya not properly sedimentation in the estuary of the river by the Center Percut Sumatra River Region II Director General of Water Resources Ministry of Public Works and sediment management strategy dimuara Percut River towards economic improvement in the District Percut Sei Tuan in Deli Serdang regency coastal development. The aspects that will be examined in this study is to assess the level of erosion and sedimentation in the river Percut and evaluate watershed management efforts Percut do optimally. The research approach used is the approach of the survey is to gather extensive data and more, while the evaluation of watershed management policies carried out by using a SWOT analysis (Strength, Weakness, Opportunity and Threat). The amount of erosion that occurs in Percut Watershed is 21.50 tons / ha / yr and the amount of sediment 68346.59 tons / yr and this has exceeded tolerance for river sedimentation Percut ie 26 426, 36 tons / year. Research recommendations that create a zone of protection in areas prone to erosion (critical), implementing conservation efforts agronomic and mechanical normalization of rivers and river border landscaping, and implement policy in an integrated watershed management and sustainable Percut by all parties concerned and give legal sanction firm and transparent to any existing violations.en_US
dc.description.abstractDampak dari erosi tanah menyebabkan sedimentasi di Daerah Aliran Sungai Percut karena telah banyak mengalami perubahan lingkungan terutama perubahan tata guna lahan di daerah hulu yang berdampak pada berkurangnya kemampuan Sungai Percut dalam menampung aliran air terutama pada saat musim hujan sehingga akan menyebabkan banjir. Pendangkalan pada muara Sungai Percut mengakibatkan dampak negatif terhadap kegiatan ekonomi masyarakat nelayan di daerah Sungai Percut dan sekitarnya seperti terhalangnya jalur keluar masuknya kapal nelayan yang akan melaut dan meningkatnya daerah genangan air akibat naiknya muka air di sungai. Maka langkah yang perlu dilakukan adalah melakukan pengelolaan terhadap Daerah Aliran Sungai Percut tersebut. Oleh karena itu dilakukan kajian “Analisis Strategi Pengelolaan Sedimentasi Di Muara Sungai Percut Terhadap Potensi Ekonomi Di Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang”, dengan tujuan untuk mengetahui faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi tidak terkelolanya dengan baik sedimentasi di muara Sungai Percut oleh Balai Wilayah Sungai Sumatera II Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum serta menyusun strategi pengelolaan sedimentasi dimuara Sungai Percut terhadap peningkatan ekonomi di Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang dalam hal pengembangan pesisir pantai.Adapun aspek yang akan diteliti pada penelitian ini adalah mengkaji tingkat erosi dan sedimentasi di Sungai Percut dan mengevaluasi upaya pengelolaan Daerah Aliran Sungai Percut dapat dilakukan secara optimal. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan survai yaitu dengan mengumpulkan data yang luas dan banyak, sedang evaluasi kebijakan pengelolaan Daerah Aliran Sungai dilakukan dengan menggunakan Analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity dan Threat).Besarnya erosi yang terjadi di Daerah Aliran Sungai Percut adalah 21,50 ton/ha/thn serta besarnya sedimen 68.346,59 ton/thn dan hal ini telah melampaui nilai toleransi sedimentasi untuk Sungai Percut yaitu 26.426, 36 ton/tahun. Rekomendasi penelitian yaitu membuat zona proteksi pada daerah rawan erosi (kritis), melaksanakan upaya konservasi secara agronomis dan mekanis, normalisasi sungai dan penataan lahan sempadan sungai, serta melaksanakan Kebijakan Pengelolaan DAS Percut secara terpadu dan berkelanjutan oleh semua pihak yang terkait dan memberikan sanksi hukum yang tegas dan transparan bagi setiap pelanggaran yang ada.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectErosien_US
dc.subjectSedimentasien_US
dc.subjectPengelolaan Daerah Aliran Sungaien_US
dc.titleAnalisis Strategi Pengelolaan Sedimentasi dimuara Sungai Percut terhadap Potensi Ekonomi di Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdangen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM107018023
dc.description.pages172 Halamanen_US
dc.description.typeTesis Magisteren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record