Analisis Pemberdayaan Pegawai Negeri Sipil pada Kantor Camat Deli Tua Kabupaten Deli Serdang
View/ Open
Date
2008Author
Indramawan, Bambang
Advisor(s)
Badaruddin
Suriadi, Agus
Metadata
Show full item recordAbstract
According to Regulation Number 32 Year 2004 concern Local Government, The Regional have been given authority to arrange and manage the interest of each area. Through based of decentralization the regional claimed more self-supporting in governance implementation. For those, civil servant empowerment is one of the important factors in management of governance to realize the quality of service. Civil Servant being competent to change some area becoming welfare area are only them who are qualified and have high competency. For that reason, civil servant become potential target in implementing developing area program. Because of their position, management of civil servant especially empowerment must priority and also done professionally with considering their competence. Empowerment of civil servant is effort to motivate the civil servant for the sense of responsibility which considering the quality of civil servant to be more responsible, and also the existence of leader commitment to always manage the civil servant to be trained, weak become strength and strength will keep trained. This research use descriptive method with quantitative approach. The sampel by using total sampling that is all of civil servant at Deli Tua. This yield research showed that civil servant empowering at Deli Tua District has been good. It is can be seen from dimensions: enabling, facilitating, consultating, collaborating, mentoring and supporting show good empowerment. Menurut Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, kepada daerah telah diberikan kewenangan untuk mengatur dan mengurus kepentingan daerahnya sendiri. Melalui asas desentralisasi daerah dituntut lebih mandiri dalam penyelenggaraan pemerintahannya. Untuk itu, pemberdayaan pegawai merupakan salah satu faktor penting dalam penyelenggaraan pemerintahan untuk mewujudkan pelayanan berkualitas. Pegawai yang mampu mengubah kondisi daerah menjadi kenyataan dalam kesejahteraan hanyalah pegawai yang berkualitas dan berkompetensi tinggi. Untuk itu sosok pegawai menjadi titik strategis dalam mengimplementasikan program pembangunan daerah. Dengan posisi tersebut menjadikan pengelolaan pegawai khususnya pemberdayaan pegawai harus menjadi prioritas serta dilakukan secara profesional. Pemberdayaan pegawai merupakan upaya mendorong pegawai untuk mengemban tanggung jawab dengan memperhatikan kualitas pegawai agar apa yang diembannya dapat dipertanggungjawabkan kepada yang memberi tanggung jawab, serta adanya komitmen pimpinan untuk selalu memanfaatkan para pegawai yang ada agar para pegawai tersebut dapat tetap terlatih sehingga potensi yang ada dalam diri pegawai tersebut tetap terpelihara, yang lemah menjadi kuat dan yang kuat tetap terpelihara kemampuannya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan Kuntitatif. Sampel yang diambil dengan menggunakan sampel jenuh yaitu seluruh pegawai negeri sipil yang ada di lingkungan Kantor Camat Deli Tua yang berjumlah 17 orang. Hasil penelitian yang diperoleh adalah pemberdayaan pegawai negeri sipil di Kantor Camat Deli Tua sudah berjalan dengan baik, hal ini dapat dilihat dari dimensi-dimensi yaitu Kemampuan Kelancaran, Konsultasi, Kerja Sama, Membimbingdan Mendukung yang menunjukkan hasil yang baik.