Show simple item record

dc.contributor.advisorAdenin, Ichwanul
dc.contributor.advisorTala, Rhiza Z.
dc.contributor.authorMunthe, Indra G
dc.date.accessioned2021-09-07T04:15:31Z
dc.date.available2021-09-07T04:15:31Z
dc.date.issued2014
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/42414
dc.description.abstractAim: To compare bacteriuria as etiology for urinary tract infection (UTI) in pregnant women vs non pregnant women. Methods: This is a descriptive study with cross sectional design to compare the rate of occurrence of urinary tract infection in pregnant and non pregnant women conducted in Obstetrics and Gynecologic Department on January 2014. In 20 normal women and 20 pregnant women, 20 cc mid stream urine was collected. Bacteriologic test was conducted in Pramita laboratory. Data were then tabulated and analyzed by computer. Result : In this study, patient with UTI in pregnancy mostly aged 25-30 years old with 11 candidates, 30-35 years old with 14 candidates. Education category , high school with 8 candidates which is 40% in pregnant women, and 14 non pregnant candidates with diploma. Where else, parity of 1-2 with 13 pregnant candidates 65% and . and partity ≥3 with 11 candidates in normal women. Bacteriuria in pregnant women suffering UTI is 35% and 10% in normal women. Urine positive in 71,4% symptomatic group and 28,6% in asymptomatic group. Conclusion: There is a significant difference between the occurrence of urinary tract infection in pregnant women compared to non pregnant women.en_US
dc.description.abstractTujuan: Untuk mengetahui perbandingan kejadian bakteriuria sebagai penyebab infeksi saluran kemih pada ibu hamil dengan ibu tidak hamil. Metode : Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan desain cross sectional untuk membandingkan kejadian infeksi saluran kemih pada ibu hamil dan tidak hamil. Penelitian ini dilakukan di Departemen Obstetri dan Ginekologi RSUP H.Adam Malik Medan, dimulai dari Januari 2014 sampai jumlah sampel terpenuhi. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode consecutive sampling. Data selanjutnya ditabulasi dan dianalisis dengan komputerisasi. Hasil: Penelitian yang dilakukan didapati karakteristik umur subjek yang paling banyak untuk usia wanita hamil adalah 11 orang (55%) dan 14 orang (70%) pada wanita yang tidak hamil. Untuk tingkat pendidikan, yang paling banyak adalah SLTA 8 orang (40%) pada wanita hamil dan 14 orang diploma pada wanita yang tidak hamil. Sedangkan untuk paritas, yang paling banyak adalah paritas 1 – 2 sebanyak 13 orang (65%) dan 11 orang (55%). Kejadian bakteriuria pada ISK pada kelompok ibu hamil adalah 7 orang (35%) dan 2 orang (10%) pada kelompok ibu tidak hamil. Hasil urin positif pada 5 orang (71,4%) pada penderita simptomatik dan 2 orang (28,6%) pada penderita asimptomatik. Kesimpulan: Terdapat perbedaan yang signifikan antara kejadian bakteriuria sebagai penyebab infeksi saluran kemih pada ibu hamil dan ibu yang tidak hamil.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectbakteriuriaen_US
dc.subjectinfeksi saluran kemihen_US
dc.subjectibu hamien_US
dc.subjectibu tidak hamilen_US
dc.titlePerbandingan Kejadian Bakteriuria pada Ibu Hamil Dengan Ibu yang Tidak Hamil di RSUP H. Adam Malik Medanen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimIndra G. Munthe
dc.description.pages52 Halamanen_US
dc.description.typeTesis Magisteren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record