Partisipasi Politik Masyarakat dalam Pemilihan Kepala Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun 2013 di Kota Padangsidimpuan
View/ Open
Date
2015Author
Pane, Pertama Yul Asmara
Advisor(s)
Warjio
Nasution, M. Arifin
Metadata
Show full item recordAbstract
Political participation of society today tends to decrease both at the
national level with regard to elections and the General Election in various areas
including the City Padangsidimpuan. This study aimed to obtain a description of
the low Political Participation in Election North Sumatra Province in 2013 in the
City Padangsidimpuan, as well as to identify factors that affect the City People's
Political Participation Padangsidimpuan in regional election in North Sumatra
Province in 2013 in the City Padangsidimpuan. The sample of this study is
Padangsidimpuan City, relying on primary data collected from 100 respondents
were selected by random sampling. The results of this study were obtained by
surveillance techniques in data collection formats and structured interviews, indepth
interviews and documentation studies presented in descriptive data analysis
illustrates the configuration: Poor People's Political Participation in local
elections in 2013 in North Sumatra Padangsidimpuan City due to lack of
socialization organizers election in the City Padangsidimpuan, saturated sense of
community to the election, pessimistic about the election results and there is no
direct benefit to the community. The cause of most people in Padangsidimpuan
participate and exercise their voting rights because of their familiar figure of a
candidate for Governor / Deputy Governor and emotional relationship that is
primordial. Partisipasi politik masyarakat dewasa ini cenderung mengalami
penurunan baik di tingkat nasional berkaitan dengan Pemilu maupun Pemilukada
di berbagai daerah termasuk Kota Padangsidimpuan. Penelitian ini bertujuan
untuk memperoleh deskripsi rendahnya Partisipasi Politik dalam Pemilukada
Propinsi Sumatera Utara tahun 2013 di Kota Padangsidimpuan, serta untuk
mengetahui faktor yang mempengaruhi Partisipasi Politik Masyarakat Kota
Padangsidimpuan dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah Propinsi Sumatera
Utara tahun 2013 di Kota Padangsidimpuan. Adapun sampel penelitian ini adalah
Kota Padangsidimpuan, dengan mengandalkan data primer yang diperoleh dari
100 orang responden yang dipilih secara random sampling. Hasil penelitian ini
diperoleh dengan tehnik survey dalam format pengumpulan data dan wawancara
berstruktur, wawancara mendalam dan studi dokumentasi yang disajikan dalam
konfigurasi analisis data deskriptif menggambarkan: Rendahnya Partisipasi Politik
Masyarakat dalam Pemilihan Kepala Daerah Sumatera Utara tahun 2013 di Kota
Padangsidimpuan dikarenakan Minimnya sosialisasi yang dilakukan
penyelenggara pemilukada di Kota Padangsidimpuan, adanya rasa jenuh
masyarakat terhadap pemilukada, pesimis terhadap hasil pemilukada dan tidak ada
manfaatnya secara langsung bagi masyarakat. Penyebab sebagian masyarakat
Kota Padangsidimpuan berpartisipasi dan menggunakan hak pilihnya karena
adanya mereka mengenal sosok calon Gubernur/wakil Gubernur dan adanya
hubungan emosional yang bersifat primordialisme.