dc.contributor.advisor | Barus, Ternala Alexander | |
dc.contributor.advisor | Damanik, Sengli J | |
dc.contributor.author | Silalahi, Juliana | |
dc.date.accessioned | 2021-09-13T08:15:27Z | |
dc.date.available | 2021-09-13T08:15:27Z | |
dc.date.issued | 2009 | |
dc.identifier.uri | http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/43164 | |
dc.description.abstract | The analysis of water quality and the correlation with the aquatic vegetation
diversity has been analyzed in August 2008 – March 2009 at 4 location in waters of
Danau Toba, Balige. Research location determined by using method Purposive
Random Sampling about activity in which vary research location, and each, every
station divided become 3 part with each different deepness that is 0m, 5m, 10m, 15m.
Analysis done with computerization Program SPSS version of 15.
Parameter the perceived is physical-chemical and biologis water be like
water temperature, penetrating of light, light intensity, DO, Kejenuhan oxygen,
BOD5, COD, pH water, Nitrat, Fosfat, Fecal coliform and substrat organic. The
result of research indicate that the temperature factor average value range from
24,37-25 0C, DO 6,82-7,1 mg/l, BOD 0.67-1,42 mg/l, are is not differing the reality
between perception location. Is while NO3 0,25-0,47mg/l, PO4 0,01-0,02mg/l,
saturation of oxygen 84,15-91,48%, pH 7,12-7,4 is differing the reality between
perception location. Is while for value Fecal coliform is ranging from 3-1100 MPN,
Substrat 1,03-8,68%, Light intensity of 915-505Cd and Penetrasi light each is 10m.
From the criterion of value saturation of oxygen, territorial water Danau Toba
including territorial water oligotrofik. Relate of Peraturan Pemerintah Nomor 82
Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air,
hence inferential that water Danau Toba in each perception location is Kriteria Mutu
Air Kelas 1.
In Lake Toba Waterway showed 9 species aquatic vegetation such as,
Eichhornia crassipes, Hydrilla verticillata, Ipomoea aquatica, Potamogeton crispus,
Salvinia molesta, Leersia hexandra, Myriophyllum dicoccum, Najas minor dan
Equisetum hyemale. The analysis percentage of density and presentation frequency
showed result that dominant species in Lake Toba Waterway is Hydrilla verticillata
(with Importance Value Index about 45,81 to 97,35. The aquatic vegetation diversity
Index get value for about 0,81 – 1,56. Diversity index 0,50 –0,87. Similarity index for
about 80%. The result of Pearson correlation test showed that Kejenuhan Oksigen,
NO3, pH and COD correlated or same course with real effect toward of aquatic
vegetation diversity in Lake Toba Waterway. | en_US |
dc.description.abstract | Analisis kualitas air dan hubungannya dengan keanekaragaman vegetasi
akuatik telah diteliti pada bulan Agustus 2008 – Maret 2009 pada 4 lokasi penelitian
di Perairan Danau Toba, Balige. Lokasi penelitian ditentukan dengan menggunakan
metode Purposive Random Sampling berdasarkan aktivitas yang bervariasi pada
masing-masing lokasi penelitian, dan setiap stasiun dibagi menjadi 3 titik dengan
masing-masing kedalaman yang berbeda yaitu 0m, 5m, 10m, 15m. Analisis dilakukan
dengan komputerisasi Program SPSS versi 15.
Parameter yang diamati adalah faktor fisik-kimia dan biologis perairan seperti
suhu air, penetrasi cahaya, intensitas cahaya, DO, Kejenuhan oksigen, BOD5, COD,
pH air, Nitrat, Fosfat, Fecal coliform dan substrat organik. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa nilai rata-rata faktor suhu air pada lokasi pengamatan berkisar
antara 24,37-25 0C, DO antara 6,82-7,1 mg/l, BOD antara 0.67-1,42 mg/l, adalah
tidak berbeda nyata antar lokasi pengamatan. Sedangkan NO3 antara 0,25-0,47mg/l,
PO4 antara 0,01-0,02mg/l, kejenuhan oksigen antara 84,15-91,48%, pH antara 7,12-
7,4 adalah berbeda nyata antar lokasi pengamatan. Untuk nilai Fecal coliform adalah
berkisar antara 3-1100 MPN, Substrat 1,03-8,68%, Intensitas cahaya 915-505Cd dan
Penetrasi cahaya masing-masing adalah 10m. Berdasarkan kriteria dari nilai
kejenuhan oksigen, perairan Danau Toba termasuk perairan oligotrofik. Mengacu
pada Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air
dan Pengendalian Pencemaran Air, maka dapat disimpulkan bahwa air Danau Toba
pada setiap lokasi pengamatan adalah Kriteria Mutu Air Kelas 1.
Hasil penelitian di perairan Danau Toba ditemukan 9 jenis vegetasi akuatik
yaitu: Eichhornia crassipes, Hydrilla verticillata, Ipomoea aquatica, Potamogeton
crispus, Salvinia molesta, Leersia hexandra, Myriophyllum dicoccum, Najas minor
dan Equisetum hyemale. Analisis persentase dari kerapatan dan frekwensi kehadiran
diperoleh hasil bahwa spesies yang dominan di perairan Danau Toba adalah Hydrilla
verticillata dengan Indeks Nilai Penting berkisar 45,81 sampai 97,35. Indeks
keanekaragaman vegetasi akuatik diperoleh nilai berkisar 0,81 – 1,56, Indeks
keseragaman 0,50 – 0,87, Indeks similaritas sebesar 80%. Hasil uji korelasi Pearson
menunjukkan bahwa pH, dan COD berpengaruh nyata sedangkan Kejenuhan
Oksigen, NO3 berpengaruh sangat nyata terhadap keanekaragaman vegetasi akuatik
yang terdapat di perairan Danau Toba. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Sumatera Utara | en_US |
dc.subject | Kualitas air | en_US |
dc.subject | Keanekaragaman | en_US |
dc.subject | Vegetasi | en_US |
dc.subject | Danau | en_US |
dc.title | Analisis Kualitas Air dan Hubungannya dengan Keanekaragaman Vegetasi Akuatik di Perairan Balige Danau Toba | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.identifier.nim | NIM077030014 | |
dc.description.pages | 100 halaman | en_US |
dc.description.type | Tesis Magister | en_US |