Show simple item record

dc.contributor.advisorHarahap, R. Hamdani
dc.contributor.advisorSuriadi, Agus
dc.contributor.authorHartati
dc.date.accessioned2021-09-16T03:40:41Z
dc.date.available2021-09-16T03:40:41Z
dc.date.issued2013
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/43476
dc.description.abstractRole can be defined as a dynamic aspect of the existence of a position (position/social status). The dynamic aspects include a series of powers, rights and obligations that accompany the existence of such a position. Farmer's wife's involvement in economic activities of the family gives its own view that between husband and wife there is no standardization of the role that the wife could only play a role in the household only (domestic) husband while on duty outside the household (public), in fact the majority of farming households in Tampeng village has a good spirit of cooperation between husband and wife which participates or participated directly in terms of making a living. Interest in research on the phenomenon raised in the research thesis entitled: "THE ROLE OF WOMEN IN MULTIPLE FAMILY IN VILLAGE COMMUNITY FARMERS TAMPENG, KUTAPANJANG DISTRICT, DISTRICT GAYO LUES ACEH". Design of this study used a qualitative descriptive approach, where the study was to obtain an overview of the role of farmer's wife in the family economy and increasing participation forms made in improving the farmer's wife and the family economy to get an idea of how the public response to the Gayo Lues and wife working to improve family economic . Based on the focus of the research, it is used as study subjects were women (housewives) have been listed as a farmer and village members and included in the productive age, and reside in Tampeng Village, Kuta District Long, Gayo Lues district. Subjects research aims determined (purposive) is selected and adapted to the purpose, amount and the principle of its kind developed by snowball sampling, rolling until it reaches a saturation point where the information has been collected completely. Location of the study is Tampeng Village, Kuta District which is the length of one farming village in the district of Gayo Lues, so the phenomenon of this research problem became very apparent at the study site, which is generally where the livelihoods of the communities in this study, and of course the farmers still has a level of prosperity that needs special attention. The data collection techniques used in this study are as follows: (1). Primary data collection is carried out through in-depth interviews, (2). Observation, the authors conducted direct observation of objects researcher or circumstances related to the problem researchers. (3). Secondary data collection. Data analysis techniques used in the study is a descriptive analysis with a qualitative approach. This study sought to describe the situation and incident data collected purely descriptive so it does not intend to seek clarification, test hypotheses, make predictions and study the implications ". Conclusions in this study are as follows: (1). Farmer's wife role in improving the economic family in the village Tampeng Kutapanjang district of Gayo Lues district refers to the functionalist theory (the theory is the view that men and women are part of the structure of values in public life) changes as a wife / housewife who helps husband work outside the home to earn a living as farm laborers, itinerant food vendors, merchants vegetables, fruits, coffee, pulses. (2). Based on Weber's view of the division of labor, can be drawn about the actual condition of the division of labor in the village Tempeng Kutapanjang district of Gayo Lues district in improving the economic family. Boys and men or husbands to work outside the home to earn a living as a farmer and the wife / mother in the household work at home and outside the home to help her husband earn a living. (3). Husband's income ranged from <600,000, Rp.6.00.000.-Rp.1.000.000, Rp.1.000.-Rp.1.500.000 and Rp.1.500.000-Rp.2.000.000 every month is not routine and additional financial income for one month with the help of his wife working outside the home to earn a living as farm laborers, itinerant food vendors, merchants vegetables, fruits, coffee, grains, as well as their husbands who work ranged from <600,000, Rp.6.00.000.-Rp.1.000.000, Rp.1.000.-Rp.1.500.000 and Rp.1.500.000-Rp.2.000.000 every month but not routinely. (4). Participation forms a farmer's wife in raising his family in the village economy Tampeng Kutapanjang district of Gayo Lues district is a form of horizontal participation. (5). Gayo Lues public response to the wife / housewife who work to improve the family's economic well said, if the wife / homemaker help go to work for a living in order to support their familiesen_US
dc.description.abstractPeran dapat didefinisikan sebagai suatu aspek dinamis dari adanya suatu kedudukan (posisi/status sosial). Aspek dinamis tersebut mencakup rangkaian wewenang, hak dan kewajiban yang menyertai keberadaan dari kedudukan tersebut. Keterlibatan istri petani pada kegiatan ekonomi keluarga di Desa Tampeng memberikan pandangan tersendiri bahwa antara suami maupun istri tidak ada pemabakuan peran bahwa istri hanya mampu berperan di dalam rumah tangga saja (domestik) sedangkan suami bertugas di luar rumah tangga (publik), kenyataannya mayoritas keluarga petani yang ada di Desa Tampeng memiliki semangat kerjasama yang baik dimana antara suami maupun istri turut serta atau ikut berpartisipasi langsung dalam hal mencari nafkah. Ketertarikan peneliti pada fenomena tersebut diangkat dalam penelitian tesis yang berjudul: “PERAN GANDA PEREMPUAN PADA KELUARGA MASYARAKAT PETANI DI DESA TAMPENG, KECAMATAN KUTAPANJANG, KABUPATEN GAYO LUES ACEH”. Desain penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, dimana kajian dilakukan untuk mendapat gambaran tentang peran istri petani dalam meningkatkan ekonomi keluarganya dan bentuk partispasi yang dilakukan istri petani dalam meningkatkan ekonomi keluarganya serta untuk mendapat gambaran bagaimana respon masyarakat Gayo Lues terhadap istri yang bekerja untuk meningkatkan ekonomi keluarga. Berdasarkan fokus penelitian, maka yang dijadikan sebagai subyek penelitian adalah perempuan (ibu rumah tangga) petani dan telah terdaftar sebagai anggota desa dan termasuk dalam usia produktif, serta berdomisili di Desa Tampeng, Kecamatan Kuta Panjang, Kabupaten Gayo Lues. Subyek penelitian ditentukan secara bertujuan (purposive) yaitu dipilih dan disesuaikan dengan tujuan, jumlah dan jenisnya dikembangkan menurut prinsip snowball sampling, bergulir hingga mencapai titik jenuh dimana informasi telah terkumpul secara tuntas. Lokasi dari penelitian ini adalah Desa Tampeng, Kecamatan Kuta Panjang yang merupakan salah satu desa pertanian di kabupaten Gayo Lues, sehingga fenomena permasalahan penelitian ini justru menjadi sangat nyata pada lokasi penelitian, yakni dimana secara umum mata pencaharian masyarakat di lokasi penelitian ini yakni petani dan tentunya masih memiliki tingkat kesejahteraan yang perlu mendapatkan perhatian khusus. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: (1). Pengumpulan data primer dilaksanakan melalui wawancara mendalam, (2). Observasi, yaitu penulis mengadakan pengamatan secara langsung objek peneliti atau keadaan yang kaitannya dengan masalah peneliti. (3). Pengumpulan data sekunder. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini berusaha menggambarkan situasi dan kejadian data yang dikumpulkan semata-mata bersifat deskriptif sehingga tidak bermaksud mencari penjelasan, menguji hipotesis, membuat prediksi dan mempelajari implikasi”. Kesimpulan pada penelitian ini adalah sebagai berikut ini: (1). Peran istri petani dalam meningkatkan ekonomi keluarganya di Desa Tampeng Kecamatan Kutapanjang Kabupaten Gayo Lues merujuk pada teori fungsionalisme (teori ini memandang bahwa laki-laki dan perempuan merupakan bagian dari struktur nilai dalam kehidupan masyarakat ) megalami perubahan sebagai seorang istri/ibu rumah tangga yang membantu suami bekerja mencari nafkah di luar rumah sebagai buruh tani, pedagang makanan keliling, pedagang sayur-mayur, buah-buahan, kopi, palawija. (2). Berdasarkan pandangan Weber tersebut pembagian kerja, dapat digambarkan kondisi sebenarnya mengenai pembagian kerja di Desa Tempeng Kecamatan Kutapanjang Kabupaten Gayo Lues dalam meningkatkan ekonomi keluarganya. Yaitu para lelaki atau suami bekerja di luar rumah sebagai petani mencari nafkah dan para istri/ibu rumah tangga bekerja di dalam rumah dan di luar rumah untuk membantu suami mencari nafkah.(3). Pendapatan suami berkisar antara <Rp.600.000, Rp.6.00.000.–Rp.1.000.000,Rp.1.000.-Rp.1.500.000 dan Rp.1.500.000-Rp.2.000.000 setiap bulannya tidak rutin dan tambahan pendapatan keuangan selama satu bulan dengan bantuan istri yang bekerja mencari nafkah di luar rumah sebagai buruh tani, pedagang makanan keliling, pedagang sayur-mayur, buah-buahan, kopi, palawija, sama halnya dengan pendapatan suami yang bekerja berkisar antara <Rp.600.000, Rp.6.00.000.–Rp.1.000.000,Rp.1.000.-Rp.1.500.000 dan Rp.1.500.000-Rp.2.000.000 setiap bulannya tetapi tidak rutin. (4). Bentuk partisipasi seorang istri petani dalam meningkatkan ekonomi keluarganya di Desa Tampeng Kecamatan Kutapanjang Kabupaten Gayo Lues adalah bentuk partisipasi horizontal. (5). Respon masyarakat Gayo Lues terhadap istri/ibu rumah tangga yang bekerja untuk meningkatkan ekonomi keluarga mengatakan baik, jika istri/ibu rumah tangga membantu ikut bekerja mencari nafkah dalam upaya membantu ekonomi keluargaen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectPeranen_US
dc.subjectPartisipasien_US
dc.subjectIstri/Ibu Rumah Tanggaen_US
dc.subjectPetanien_US
dc.titlePeran Ganda Perempuan pada Keluarga Masyarakat Petani di Desa Tampeng, Kecamatan Kutapanjang, Kabupaten Gayo Luesen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM117024009
dc.description.pages158 Halamanen_US
dc.description.typeTesis Magisteren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record