Perbandingan Mortalitas Kardiovaskular di Rumah Sakit Antara Penderita Infark Miokard Akut Elevasi Segmen ST dengan dan Tanpa Peningkatan Neutrophil Gelatinase Associated-Lipocalin (NGAL) di Rumah Sakit Umum Haji Adam Malik Medan
View/ Open
Date
2016Author
Situmorang, Yuri Savitri
Advisor(s)
Kasiman, Sutomo
Safri, Zainal
Metadata
Show full item recordAbstract
Background:ST segment elevation AMI is still the leading cause of death in the world. Several studies show the incidence of acute renal failure ranges from 10-25 % in patients with acute myocardial infarction. NGAL Test is a sensitive laboratory tests to estimate the levels of Neutrophil Gelatinase - Associated lipocalin in human blood and urine. It is expected by early detection of AKI in patients with ST-segment elevation AMI will prevent and reduce morbidity and mortality. The purpose of this study was to determine the differences mortality during treatment in hospital.
Methods: A total of 400 patients hospitalized IMAEST from March 2015 – May 2016 at the General Hospital Haji Adam Malik analyzed in a retrospective cohort. Data are presented descriptively. The bivariate analysis was conducted to determine the relationship between NGAL and mortality, p value < 0.05 was considered statistically significant
Results: The results showed that there is a significant relationship between mortality with NGAL (p < 0.05). The mean NGAL in subjects with arrhythmias, heart failure, acute kidney injury and cardiogenic shock mortality appears to be higher than the subjects who did not experience.
Conclusion: The results showed that there is a significant relationship between mortality with NGAL (p < 0.05). The mean NGAL in subjects with arrhythmias, heart failure, acute kidney injury and cardiogenic shock mortality appears to be higher than the subjects who did not experience. NGAL in STEMIis an independent predictor of mortality during treatment in hospital. Latar Belakang: IMA Elevasi Segmen ST masih merupakan penyebab kematian utama di dunia Beberapa studi menunjukkan angka kejadian gagal ginjal akut berkisar 10-25% terjadi pada pasien infark miokard akut. Tes NGAL merupakan pemeriksaan laboratorium yang sensitif untuk memperkirakan kadar Neutrophil GelatinaseAssociated-Lipocalin di darah dan urin manusia. Diharapkan dengan melakukan deteksi dini AKI pada pasien dengan IMA elevasi segmen ST akan mencegah dan mengurangi angka morbiditas dan mortalitas.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan mortalitas selama perawatan di rumah sakit.
Metode: Sebanyak 400 pasien IMAEST dihospitalisasi dari Maret 2015-Mei 2016 di Rumah Sakit Umum Haji Adam Malik dianalisis secara kohort prospektif.Data disajikan secara deskriptif.Analisis bivariat dilakukan untuk mengetahui hubungan antara NGAL dan KKvM, nilai p <0,05 dianggap bermakna secara statistik.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara mortalitas dengan NGAL (p<0,05). Rerata NGAL pada subyek dengan aritmia, gagal jantung, gagal ginjal, mortalitas dan syok kardiogenik tampak lebih tinggi dibandingkan subyek yang tidak mengalami.
Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara mortalitas dengan NGAL (p<0,05). Rerata NGAL pada subyek dengan aritmia, gagal jantung,gagal ginjal, mortalitas dan syok kardiogenik tampak lebih tinggi dibandingkan subyek yang tidak mengalami.NGAL pada IMAEST merupakan prediktor independen terhadap mortalitas selama perawatan di rumah sakit .
Collections
- Master Theses [54]