Pengaruh Kitosan Nano Partikel terhadap Penurunan Kadar Minyak-Lemak, Nitrogen, Fosfor dan Kalium Pada Air Limbah Industri Pabrik Kelapa Sawit

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh kitosan nano partikel sebagai koagulan dan flokulan terhadap penurunan kadar minyak-lemak, nitrogen, fosfor dan kalium dari air limbah industri pabrik kelapa sawit dengan memvariasikan konsentrasi kitosan dan pH Kitosan merupakan turunan kitin yang kehilangan gugus asetil dengan menggunakan basa kuat. Kitosan nano partikel memiliki banyak kandungan gugus amina dan hidroksil menjadikan kitosan bersifat lebih aktif dan bersifat polikationik. Sifat tersebut dapat dimanfaatkan sebagai koagulan dan flokulan dalam menurunkan kadar minyak-lemak, nitrogen, fosfor dan kalium dari air limbah industri pabrik kelapa sawit. Penurunan kadar dari air limbah industri pabrik kelapa sawit pada penambahan kitosan nanopartikel dengan variasi konsentrasi kitosan (0,2, 0,4, 0,6, 0,8 dan 1,0 g/L) dan pH (4, 5, 6, 7 dan 8 ). Penelitian ini dilakukan dengan metode Jar Test. Penentuan kadar minyak-lemak secara gravimetri, nitrogen menggunakan metode titrimetri (kjehdal), fosfor secara spektrofotometri UV-Vis dan kalium dengan menggunakan spektrofotometer serapan atom. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan kitosan nano partikel 0,8 g/L pada pH 8 dapat menurunkan kadar minyak-lemak dari air limbah pabrik kelapa sawit 99,94 % sedangkan penambahan kitosan nanopartikel 1,0 g/L pada pH 7 dapat diturunkan sebesar 16,18 % dan kadar fosfor dapat diturunkan sebesar 60,72 % dengan penambahan kitosan nano partikel 1,0 g/L pada pH 7 dan kadar kalium dapat diturunkan dengan penambahan kitosan nano partikel 1,0 g/L pada pH sebesar 24 %.

The effect of using nano chitosan to decrease the concentration of oil and grease, as well as nitrogen , phosphor, and potassium from wastewater of palm oil industry with variation of nanochitosan weight has been carried Chitosan is a derivative of chitin which its acetyl group has been vanished by treatment with strong alkali. Whilst nanochitosan contain more nitrogen that of chitin. Therefore its amino and hydroxyl group will be more active and polycationic. These compounds behave as a coagulant and floculant in the treatment of wastewater processing palm oil industry gave result to decrease concentration of oil and grease as well as nitrogen, phosphor, and potassium. The decreasing of those compounds in the wastewater was found by addition of various nanochitosan weight of 0,2; 0,4; 0,6; 0,8; 1,0 g/L and pH 4, 5, 6, 7, 8. The experiment was taking place by using Jar test method. The determination of oil and grease contents in the waste was carried out by using gravimetry method, nitrogen by titration method, phosphor by using UV-Vis Spectrophotometry and potassium with atomic absoption Spectroscopy method. The result of this research showed with addition of nanochitosan of 0,8 g/L at pH 8 can decrease oil and grease about 99,94 % whereas for of 1,0 g/L nanochitosan addition at pH 7, decrease nitrogen concentration about 16,18 %. Phosphor concentration has been decreased to 60,72 % with the addition of 1,0 g/L at pH 7. The concentration of potassium reduced about 24 % by nanochitosan addition of 1,0 g/L