dc.description.abstract | Latar Belakang: Pemasangan large bore kateter merupakan metode yang invasif dan berpotensi meningkatkan angka morbiditas dan komplikasi. Sebaliknya, pemasangan small bore (pigtail) kateter merupakan metode yang aman lebih sedikit invasif untuk kasus efusi pleura. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan secara langsung pigtail dan large bore kateter dalam hal komplikasi yang ditimbulkan mengingat masih sangat sedikitnya penelitian serupa.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang membandingkan komplikasi yang terjadi antara pasien efusi pleura yang menggunakan small bore (pigtail) kateter ukuran 12 F dengan yang menggunakan large bore kateter ukuran 28 F. Penelitian ini dilakukan di instalasi rawat inap RSUP H Adam Malik Medan mulai Februari-Juli 2016.
Hasil: Total 32 pasien dalam penelitian ini, 16 pasien menggunakan pigtail kateter dan 16 lainnya menggunakan large bore kateter. Komplikasi pada grup pigtail kateter meliputi tercabutnya selang dada 27,2% dan nyeri VAS ± 2,25. Pada grup large bore kateter meliputi pneumotoraks 36,3%, infeksi pada tempat pemasangan 18,1%, kingking 9%, blockage 9% dan nyeri VAS ± 5. Rata-rata durasi drainase adalah ± 12,31 hari (pigtail) dan 12 hari (large bore).
Kesimpulan: Pigtail kateter lebih efektif dibandingkan dengan large bore kateter dalam hal lebih sedikitnya rasa nyeri dan komplikasi yang ditimbulkan. | en_US |