Hubungan Lama Waktu Operasi pada Fraktur Femur Tertutup Satu Sisi yang Dilakukan Fiksasi Interna dengan Penurunan Kadar Hemoglobin di RSUP Haji Adam Malik Medan Periode Januari 2012-September 2015

Abstract

Background: Fractures of the femur is a type of fracture which has a high risk of causing bleeding, duration of surgery affect bleeding during surgery. The duration of the operation msy cause a decrease in hemoglobin levels. Material & Methods: This is a cross sectional study with 95 patients meeting the inclusion and exclusion criteria in the Department of Orthopaedics & Traumatology, Medan. During the period from October 2012- 2015. hemoglobin levels before and after the operation performed statistical calculations to find the relationship between the operating time with a decrease in hemoglobin using Pearson correlation statistical test Chi Square. Prorgram SPSS for Windows version 17.0. Results: There were 95 patients, with a mean operating time of 2.88 with the median 3, while the mean decrease in hemoglobin with a median value of 2.9. Obtained 26 patients with proximal femur fractures, 48 patients with femoral shaft fractures, 21 patients with fractures of the distal femur. From the test results were not statistically significant relationship exists between the Old operation with decreased hemoglobin levels both in fraktiur midshaft, proximal and distal (P> 0.05). Conclusion: There is a weak correlation between the decrease in hemoglobin with long operation. And found no statistically significant results. It can be concluded that there is no significant relationship between the operating time with a decrease in hemoglobin levels.

Latar Belakang : Fraktur femur merupakan fraktur yang cukup tinggi menyebabkan perdarahan, lamanya waktu operasi mempengaruhi perdarahan selama operasi. Durasi operasi juga akan menyebabkan penurunan kadar hemoglobin. Materi & Methode : Ini adalan penelitian Cross sectional dengan 95 pasien yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi di SMF Orthopaedi & Traumatologi Medan Selama periode 2012 sampai oktober 2015. Kadar hemoglobin sebelum dan sesudah operasi dilakukan perhitungan secara statistik untuk mencari hubungan antara lama operasi dengan penurunan Hemoglobin dengan menggunakan uji statistic korelasi Pearson Chi Square. Prorgram SPSS for windows versi 17.0. Hasil : Terdapat 95 pasien, dengan rerata lama operasi 2,88 dgn nilai tengah 3, sedangkan rerata penurunan Hemoglobin dengan nilai tengah 2,9. Didapat 26 pasien dengan proksimal femur fraktur, 48 pasien dengan fraktur shaft femur, 21 pasien dengan fraktur femur distal. Dari hasil uji statistik tidak terdapat hubungan yang signifikan antara Lama operasi dengan penurunan kadar hemoglobin baik pada fraktiur midshaft, proksimal dan distal (P>0,05). Kesimpulan : Terdapat korelasi lemah antara penurunan Hemoglobin dengan lama operasi. Dan secara statistic tidak ditemukan hasil yang signifikan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara lama operasi dengan penurunan kadar hemoglobin.