Analisis Pengaruh Pelatihan terhadap Peningkatan Kemampuan PNS di Balai PU Wilayah I Medan

Abstract

Training is a process of learning activities between the experience to develop patterns of behavior of people in the fields of science, skills or attitudes to achieve the expected standards. The purpose of this research was to determine the effect of training factors on increase the ability of civil servants in the Central Region I Field PU. The population in this study are all Civil Affairs Officer who is attending the education and training where each year the target civil servants who carry out education and training as many as 300 people. The research sample using Slovin, thus this study sample was 75 civil servants who have followed the education and training in 2014. Data collection techniques used were interviews, documentation and questionnaire study, to test the validity of data analysis using the formula product moment correlation and reliability testing with Cronbach's alpha formula, while the data analysis techniques used are multiple regression, F test and t test. Value Adjusted R Square of 0.613 which means the variability of independent variables which can be explained by the variability of the dependent variable of 61.3%, or in other words the ability of independent variables, namely knowledge, skills, motivation, curriculum/materials, teachers, facilities and learning methods explained influence to increase the ability of civil servants in the Public Hall area I of 61.3%. The independent variables such as knowledge, skills, motivation, curriculum/materials, teachers, facilities and learning methods simultan eously affect to increase the ability of civil servants variables and the conclusion is that Ho is rejected and Ha accepted. This gives meaning if the knowledge, skills, motivation, curriculum/materials, teachers, facilities and learning methods together to increase,it will have an impact on improving the ability of civil servants. Of the partial testing is known that a significant effect on the increase of knowledge of civil servants ability, expertise significant effect on the improvement of civil capabilities, motivation no significant effect on the increase in the ability of civil servants, curriculum/materials no significant effect on the increase in the ability of civil servants, teachers have a significant effect on the improvement of civil capabilities, facilities significant effect on the increase in the ability of civil servants and learning methods have a significant effect on the increase in the ability of civil servants.

Pelatihan adalah proses kegiatan pembelajaran antara pengalaman untuk mengembangkan pola perilaku seseorang dalam bidang ilmu pengetahuan, ketrampilan atau sikap untuk mencapai standar yang diharapkan. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Faktor-faktor Pelatihan Terhadap Peningkatan Kemampuan PNS di Balai PU Wilayah I Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Pegawai Negri Sipil yang sedang mengikuti pendidikan dan pelatihan dimana setiap tahunnya target PNS yang melaksanakan pendidikan dan pelatihan sebanyak 300 orang. Sampel penelitian menggunakan metode Slovin, dengan demikian sampel penelitian ini adalah 75 PNS yang telah mengikuti pendidikan dan pelatihan pada tahun 2014. Tehnik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, studi dokumentasi dan kuesioner, untuk analisis data menggunakan uji validitas dengan rumus korelasi produk moment dan uji reliabilitas dengan rumus cronbach’s alpha, sedangkan tehnik analisis data yang digunakan adalah regresi berganda, uji F dan uji t. Nilai Adjusted R Square sebesar 0,613 yang berarti variabilitas variabel bebas yang dapat dijelaskan oleh variabilitas variabel terikat sebesar 61,3 % atau dengan kata lain kemampuan variabel bebas, yaitu Pengetahuan, Keahlian, Motivasi, Kurikulum/Materi, Pengajar, Fasilitas dan Metode Pembelajaran menjelaskan pengaruhnya terhadap Peningkatan Kemampuan PNS pada Balai PU Wilayah I sebesar 61,3 %. Variabel bebas yaitu Pengetahuan, Keahlian, Motivasi, Kurikulum/Materi, Pengajar, Fasilitas dan Metode Pembelajaran secara simultan mempengaruhi variabel Peningkatan Kemampuan PNS dan kesimpulannya adalah Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini memberikan makna jika Pengetahuan, Keahlian, Motivasi, Kurikulum/Materi, Pengajar, Fasilitas dan Metode Pembelajaran secara bersama-sama mengalami kenaikan, maka akan berdampak pada Peningkatan Kemampuan PNS. Dari pengujian parsial diketahui bahwa Pengetahuan berpengaruh signifikan terhadap Peningkatan Kemampuan PNS, Keahlian berpengaruh signifikan terhadap Peningkatan Kemampuan PNS, Motivasi tidak berpengaruh signifikan terhadap Peningkatan Kemampuan PNS, Kurikulum/Materi tidak berpengaruh signifikan terhadap Peningkatan Kemampuan PNS, Pengajar berpengaruh signifikan terhadap Peningkatan Kemampuan PNS, Fasilitas berpengaruh signifikan terhadap Peningkatan Kemampuan PNS dan Metode Pembelajaran berpengaruh signifikan terhadap Peningkatan Kemampuan PNS.