Perbedaan Proporsi Simptom Depresi dan Kecemasan pada Pasien Multi Drug Resistant Tuberculosis di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan
View/ Open
Date
2017Author
Rusli, Syahril
Advisor(s)
Siagian, Parluhutan
Syarani, Fajrinur
Mutiara, Erna
Metadata
Show full item recordAbstract
Latar belakang : Tuberkulosis resisten obat saat ini merupakan masalah kesehatan yag
serius di bidang penyakit paru. Pengobatannya yang memakan waktu lama dan menimbulkan
berbagai efek samping seringkali menyebabkan timbulnya gejala depresi dan kecemasan
pada penderita MDR-TB. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan proporsi
simptom depresi dan kecemasan pada pasien MDR-TB.
Metode : Peneltian ini merupakan studi analitik dengan desain prospektif yang dilakukan di
RSUP H Adam Malik Medan dari bulan Juni 2016 hingga Februari 2017. Sebanyak 40
sampel dilibatkan dalam penelitian dan dilakukan follow up gejala depresi dan kecemasan
dari mulai sebelum pengobatan, bulan pertama dan bulan ketiga pengobatan. Pengukuran
depresi dan kecemasan menggunakan kuesioner Hospital Anxiety Depression Scale (HADS)
Hasil : Dari 40 subjek penelitian didapati bahwa 16 diantaranya sudah menunjukkan gejala
depresi, dan 4 diantaranya sudah memiliki gejala kecemasan sebelum pengobatan dimulai.
Kejadian depresi meningkat dari 40% menjadi 60% pada bulan pertama, dan 82.5% pada
bulan ketiga. Kejadian kecemasan meningkat dari 10% menjadi 22.5% pada bulan pertama
dan 52.5% pada bulan ketiga. Terdapat hubungan yang signifikan antara lama pengobatan
dengan kejadian depresi dan kecemasan (p<0.05). Tidak terdapat hubungan jenis kelamin
dengan kejadian depresi (p=0.62) dan kecemasan (p=0.19)
Kesimpulan : Terdapat perbedaan proporsi simptom depresi dan kecemasan pada penderita
MDR TB sejak sebelum pengobatan, bulan pertama hingga bulan ketiga pengobatan OAT
MDR.
Collections
- Master Theses [183]