• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Dentistry
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Dentistry
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Perbedaan Pengaruh Ekstrak Metanol Daun Pegagan (Centella Asiatica (L). Urban) terhadap Kejadian Displasia yang Diinduksi Dimethylbenz (Α) Anthracene (DMBA) dengan Panjang Sayatan 1cm dan 2cm

    View/Open
    Fulltext (3.617Mb)
    Date
    2021
    Author
    Wulandani, Iluh
    Advisor(s)
    Riza, Ahyar
    Satria, Denny
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Karsinoma sel skuamosa rongga mulut ialah suatu neoplasma invasif yang terjadi pada jaringan epitel rongga mulut dengan berbagai tingkat diferensiasi. Displasia epitel juga digunakan untuk memprediksi suatu keganasan selain dengan melihat pada gambaran klinis. Centella asiatica (L). Urban merupakan tumbuhan liar yang mempunyai kinerja yang cukup baik sebagai tanaman obat baik obat moderen atau sebagai obat kemopreventif sebagai obat pencegahan terhadap suatu penyakit dan mencegah zat karsinogen menjadi invasif. Telah banyak penelitian mengenai manfaat kandungan antioksidan yang terdapat dalam Centella asiatica, namun belum ada penelitian mengenai bagaimana perbedaan pengaruh ekstrak (Centella asiatica (L). Urban) terhadap kejadian displasia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh ekstrak metanol daun pegagan (Centella asiatica (L). Urban) terhadap kejadian displasia yang diinduksi dimethylbenz (α) anthracene (DMBA) panjang sayatan 1cm dan 2cm. Dalam penelitian in vivo ini, menggunakan 28 ekor tikus putih jantan (Rattus norvegicus) yang dibagi menjadi 4 kelompok dengan empat perlakuan yang berbeda. Mukosa pipi tikus deberikan sayatan sepanjang 1cm dan 2cm. Tikus dikorbankan pada masing-masing kelompok untuk pemeriksaan histopatologi. Data dianalisis menggunakan uji Kruskal-Wallis dan Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan dari aktivitas proliferasi terjadianya derajat displasia pada setiap perlakuan disajikan berdasarkan jumlah rata-rata, pada setiap kelompok perlakuan jumlah terendah 1,00±0,894 dan 3,00±0,000 merupakan jumlah tertinggi diantara semua perlakuan. Penelitian menunjukan ekstrak metanol daun pegagan (Centella asiatica (L). Urban) berpengaruh terhadap kejadian displasia yang diinduksi dimethylbenz (α) anthracene (DMBA) dengan panjang sayatan 1cm dan 2cm.
     
    Squamous cell carcinoma of the oral cavity is an invasive neoplasm that occurs in the epithelial tissue of the oral cavity with various degrees of differentiation. Epithelial dysplasia is also used to predict a malignancy other than by looking at the clinical picture. Centella asiatica (L). Urban is a wild plant that has a fairly good performance as a medicinal plant, either modern medicine or as a chemopreventive drug as a preventive medicine against a disease and preventing carcinogenic substances from becoming invasive. There have been many studies on the benefits of the antioxidant content contained in Centella asiatica, but there has been no research on how the different effects of the extract (Centella asiatica (L). Urban) on the incidence of dysplasia. This study aimed to determine the difference in the effect of the methanol extract of pegagan (Centella asiatica (L). Urban) leaves on the incidence of dysplasia induced by dimethylbenz (α) anthracene (DMBA) 1cm and 2cm long incisions. In this in vivo study, 28 male white rats (Rattus norvegicus) were divided into 4 groups with four different treatments. The cheek mucosa of the rats was given 1cm and 2cm long incisions. Mice were sacrificed in each group for histopathological examination. Data were analyzed using the Kruskal-Wallis and Mann-Whitney tests. The results showed that there was a significant difference in proliferative activity and the degree of dysplasia in each treatment was presented based on the average number, in each treatment group the lowest number was 1.00 ± 0.894 and 3.00 ± 0.000 was the highest number among all treatments. The study showed that the methanol extract of pegagan (Centella asiatica (L). Urban) leaves had an effect on the incidence of dysplasia induced by dimethylbenz (α) anthracene (DMBA) with an incision length of 1cm and 2cm.

    URI
    http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/44358
    Collections
    • Undergraduate Theses [1901]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV