| dc.description.abstract | Dewasa ini, genetika berkembang ke arah genetika molekuler. Genetika diartikan sebagai ilmu cabang biologi yang mengkaji materi genetik tentang strukturnya, reproduksinya, kerjanya (ekspresi), perubahan dan rekombinasinya, keberadaannya dalam populasi, serta perekayasaannya. Gigi, seperti semua pelengkap epitel, terbentuk melalui rangkaian induktif berurutan dan timbal balik dengan adanya sinyal ditransmisikan antara epitel dan mesenkim turunan neural crest. Gen memiliki peranan berbeda untuk pembentukan lapisan secara tepat dalam struktur dari gigi insisivus, gigi kaninus, gigi premolar, dan molar. Organ tubuh membutuhkan differensiasi sel dan morfogenesis yang dikendalikan oleh ekspresi gen. Ekspresi gen didefinisikan sebagai aktivasi gen yang menghasilkan produksi polipeptida/protein yang dapat mengaktifkan/menonaktifkan gen lain dengan pengaruh faktor transkripsi (faktor pertumbuhan). Setiap organisme memiliki pola tubuh yang unik karena pengaruh gen Homeobox. Ini tampaknya menjadi gen utama yang membantu dalam pengembangan struktur individu dari berbagai area tubuh. Gen Homeobox menjadi dasar penting dalam evolusi tubuh khusus bagian dari banyak spesies hewan dan perbedaan antara organisme. Gigi adalah salah satu organ di mana sejumlah besar informasi tentang regulasi perkembangan oleh gen homeobox telah terakumulasi dalam beberapa tahun terakhir. Jika gen homeobox mengalami mutasi, maka akan terjadi kelainan-kelainan pada rongga mulut. | en_US |